"Ketua dari Forkabi yang begitu memiliki komitmen untuk mendukung Pilgub DKI Jakarta ini. Saya tentu merasa bersyukur berbangga hati dan semakin bersemangat dalam perjuangan ini," ujar Agus saat menyampaikan sambutannya di hadapan anggota Forkabi, Minggu (22/1/2017).
Acara peringatan Maulid Nabi Forkabi itu digelar di Jalan Kemang Dalam RW 02, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan Jakarta Selatan. Kedatangan Agus disambut atraksi kebal petasan yang dilakukan oleh anggota Forkabi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena kita tahu banyak warga DKI Jakarta yang tinggal di luar Jakarta. Dan ini sekali lagi nambah semangat saya untuk semakin membela segala hak dan kepentingan masyarakat Jakarta secara keseluruhan termasuk masyarakat asli Betawi," papar dia.
Agus menambahkan peran masyarakat Betawi sangat besar. Sebagai penduduk asli Jakarta masyarakat Betawi memiliki tradisi budaya yang bernilai.
![]() |
"Tentu pemerintah harus terus memberikan berbagai peluang agar tidak hanya kita memelihara tradisi budaya Betawi yang ada saat ini tetapi semakin kita perkuat lagi kita populerkan kita duniakan," lanjut Agus.
Putra sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menyebut berbagai macam kerajinan, kuliner dan kesenian Betawi adalah potensi yang dimiliki oleh Jakarta. Agus menambahkan ciri khas tersebut harus ditonjolkan menjadi karakter dari kota Jakarta.
"Kita tahu ada berbagai macam bentuk kerajinan termasuk Betawi, kuliner khas Betawi, tari-tarian khas Betawi dan lain sebagainya. Itu semua adalah potensi yang dimiliki oleh Jakarta dan itu pula yang menjadi karakter dan ciri khas dari kota ini jangan sampai semakin modernnya kota ini terus kita kehilangan ciri khas," beber dia.
Agus mengajak seluruh masyarakat Jakarta untuk mencintai kebudayaannya. Cagub nomor urut satu itu mencetuskan untuk kembali mempopulerkan budaya Betawi hingga ke mancanegara.
"Intinya tidak diharapkan itu kekayaan kita tidak hanya kita pelihara, tapi juga semakin kita populerkan. Kenapa tidak kita menduniakan karya-karya Betawi tersebut kepada masyarakat yang lebih luas lagi di dunia," ajak Agus. (ams/elz)