Video berdurasi 2 menit 49 detik itu dibuat oleh seorang relawan yang mengaku terinspirasi dari pasangan Anies-Sandi. Di dalam video digambarkan sejumlah relawan menyanyikan lagu dan memberi dukungan bagi Anies-Sandi. Anies pun menjadi satu bintang dalam video.
"Sejak kecil saya ingin masuk video klip tapi tidak bisa. Akhirnya setelah melalui lika-liku dan menjadi Cawagub, akhirnya bisa," kata Sandiaga dalam peluncuran video klip di bilangan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Minggu (22/1/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga hadiri launching video kampanye, Minggu (22/1). Foto: Kartika S Tarigan/detikcom |
Dia berharap peluncuran video ini mampu menjadi satu contoh kampanye kreatif dalam perhelatan Pilkada serentak yang tinggal menghitung hari.
"Ini kreativitas dan mereka sama sekali tidak dibayar. Bukan karena mereka tidak bernilai tapi mereka tidak ternilai," ujar Sandi yang disambut tepuk tangan para relawan.
Sandiaga pun berharap di sisa waktu yang tersedia tidak ada lagu upaya saling menjatuhkan para kandidat dalam kampanye. Seperti diketahui pencoblosan akan dilaksanakan pada 15 Februari mendatang.
"Ini momentum, auranya semakin positif. Di 23 hari lagi mudah-mudahan membawa anak muda tidak apatis, aktif dalam berpolitik," katanya.
(kst/elz)












































Sandiaga hadiri launching video kampanye, Minggu (22/1). Foto: Kartika S Tarigan/detikcom