"Ya tentu, informasinya (tema debat) datang dari mana saja, dari lapangan, dari pakar, dari para pelaku langsung. Ingat, saya punya Mpok Sylvi, dia 31 tahun di birokrasi yang tidak dimiliki yang lainnya," kata Agus di Jalan KS Tubun, Jakarta Barat, Jumat (20/1/2017).
Menurut Agus, Sylviana dengan segudang pengalamannya punya pemahaman lebih tentang kondisi Jakarta. Pengalaman Sylvi tidak hanya sejauh lima tahun ke belakang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perpaduan dirinya dan Sylvi kata Agus, akan dapat menguraikan masalah-masalah di Jakarta dalam hal birokrasi. Apa yang sudah dikerjakan, yang belum optimal, akan dipaparkan di debat nanti.
"Dan kita akan melihat secara utuh apa saja yang menjadi tantangan, apa yang sudah dikerjakan dan apa yang belum optimal. Di situlah kami akan membangun narasi dan menghadirkan berbagai gagasan dan komitmen untuk lebih baik ke depan menata birokrasi, tata kelola pemerintahan yang semakin baik, semakin berintegritas dan tentunya menyejahterakan rakyat Jakarta," tutupnya. (imk/erd)











































