Hanura Serahkan Susunan Kepengurusan Baru ke Menkum HAM

Hanura Serahkan Susunan Kepengurusan Baru ke Menkum HAM

Andhika Prasetia - detikNews
Kamis, 19 Jan 2017 10:36 WIB
Hanura menyerahkan susunan kepengurusan ke Menkum HAM. (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta - Partai Hanura pagi ini menyerahkan daftar kepengurusan baru ke Menkum HAM Yasonna Laoly. Hal ini merupakan tindak lanjut dari Munaslub pada Desember 2016.

Penyerahan kepengurusan ini berlangsung di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (19/1/2017). Susunan kepengurusan diserahkan oleh Waketum Hanura Gede Pasek Suardika dan Sekjen Syarifuddin Sudding.

"Ketua umum baru Oesman Sapta Odang menitipkan salam hangat, beliau tidak sempat hadir karena masih dalam perawatan dokter. Sebagai tindak lanjut munaslub, kami diberikan amanat maksimal 30 hari setelah munaslub kami menyusun kepengurusan di DPP," ujar Sudding saat membuka acara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hanura serahkan susunan kepengurusan ke Menkum HAMHanura menyerahkan susunan kepengurusan ke Menkum HAM. (Andhika Prasetia/detikcom)


Struktur kepengurusan yang diserahkan kepada Yasonna ada 9, di antaranya kepengurusan DPP Hanura, Dewan Pembina, hingga pengurus dewan kehormatan. "Semuanya sudah di akta notaris," lanjut Sudding.

Setelah Sudding menyerahkan susunan kepengurusan baru, Yasonna diberi kesempatan memberikan testimoni. Dia mengatakan baru pertama kali 'jemput bola' menerima kepengurusan baru.

"Mungkin pertama kalinya saya terima di luar kantor. Kita tidak perlu bertele-tele, karena dari rapat DPR saya harus di luar kota, ya saya terima saja. Hanura tidak perlu takut lagi 7 persen," ujar Yasonna.

Hanura serahkan susunan kepengurusan ke Menkum HAMHanura menyerahkan susunan kepengurusan ke Menkum HAM. (Andhika Prasetia/detikcom)


Yasonna pun berharap Hanura bisa menjadi partai yang solid. Dia mengatakan dalam waktu dekat akan menerbitkan SK dari Kemenkum HAM.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat akan kita buat SK, nanti kita serahkan di kantor saja. Mudah-mudahan Hanura dapat ikut bersama kita membangun kerja sama yang baik, apalagi sebagai pendukung pemerintah," tutup Yasonna.

(dkp/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads