Perampok Sadis Pius Pane Dihadirkan dalam Rekonstruksi di Pulomas

Perampok Sadis Pius Pane Dihadirkan dalam Rekonstruksi di Pulomas

Ibnu Hariyanto - detikNews
Kamis, 19 Jan 2017 07:24 WIB
Foto: Ibnu Hariyanto/detikcom
Jakarta - Polisi menggelar rekonstruksi perampokan dan pembunuhan di rumah Ir Dodi Triono di Pulomas, Jakarta Timur. Salah satu perampok sadis, Pius Pane, dihadirkan dalam rekonstruksi tersebut.

Pantauan detikcom, Kamis (19/1/2017), beberapa anggota kepolisian memakai kemeja hitam bertuliskan 'Polisi' melakukan persiapan untuk mengelar rekonstruksi di Jalan Pulomas Utara 7A, Pulogadung, Jakarta Timur, sejak pukul 06.40 WIB.
Lokasi rekonstruksi disterilisasi.Lokasi rekonstruksi disterilisasi. (Ibnu Hariyanto/detikcom)


Persiapan-persiapan tersebut antara lain memasang garis batas polisi di sekitar lokasi dan mensterilisasi area sekitar lokasi. Polisi sudah menutup akses jalan dari Jalan Pulomas Timur menuju Jalan Pulomas Utara.
Polisi juga menutup sementara akses jalan di lokasi itu.Polisi juga menutup sementara akses jalan di lokasi itu. (Ibnu Hariyanto/detikcom)


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti (rekonstruksi) akan dimulai berkisar pukul 07.00 WIB sampai 08.00 WIB pagi," ujar Agung. Turut hadir dalam rekonstruksi tersebut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Argo Yuwono.

Selain itu, pemeran pengganti para korban dan pelaku sudah tiba di lokasi. Para pemeran pengganti dari pihak kepolisian berbaris di lokasi.

Dari 3 pelaku yang ditangkap, hanya Pius Pane yang dihadirkan di lokasi. Sedangkan tersangka Erwin Situmorang, yang berperan menyekap 11 korban, dan Alfin Bernius Sinaga, yang berperan sebagai pengemudi mobil Suzuki Ertiga putih, yang digunakan komplotan ini untuk menghampiri rumah korban Dodi Triono, tidak tampak di lokasi.

Pria yang sempat menjadi buron ini tiba di lokasi sekitar 06.30 WIB. Pius Pane, yang mengenakan kaus tahanan berwarna biru, masih ada di dalam mobil tahanan. Tangannya diborgol dan dia dijaga dua polisi.

(aan/nkn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads