Ketika Polwan dan Kowad Bersatu Jadi Negosiator Amankan Demo FPI

Ketika Polwan dan Kowad Bersatu Jadi Negosiator Amankan Demo FPI

Audrey Santoso - detikNews
Senin, 16 Jan 2017 09:45 WIB
Foto: Audrey Santoso/detikcom
Jakarta - Personel Polisi Wanita (Polwan) dan Komando Wanita Angkatan Darat (Kowad) berjilbab ikut ambil peran penting mengamankan demo massa Front Pembela Islam (FPI) di Mabes Polri. Mereka ditugaskan sebagai negosiator.

Para Polwan dan Kowad itu duduk berjejer berdampingan menunggu datangnya massa FPI di titik pengamanan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (16/1/2017). Massa FPI akan melakukan long march dari Masjid Agung Al-Azhar menuju Mabes Polri seusai salat duha.

Kapolres Metro Jakarta Selatan selaku kepala pengamanan (Kapam), Kombes Iwan Kurniawan, mengatakan para personel perempuan ini ditunjuk sebagai tim negosiasi di lapangan.
Polwan telah siaga di Mabes Polri.Polwan telah bersiaga di Mabes Polri. (Audrey Santoso/detikcom)


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita sekarang minta bantuan perkuatan dari TNI. Kalau biasanya yang laki-laki, sekarang kami minta Kowad (Komando Wanita Angkatan Darat) untuk bantu pengamanan. Mereka bersama Polwan (polisi wanita) sebagai negosiator," ujar Iwan kepada detikcom.
Kowad juga dikerahkan bersama Polwan menjadi negosiator.Kowad juga dikerahkan bersama Polwan menjadi negosiator. (Idham Khalid/detikcom)


Menurut dia, aparat akan mengedepankan prosedur tetap dan sikap persuasif serta humanis dalam menghadapi massa FPI.

"Unras (unjuk rasa) dihadapi dengan protap. Kami kedepankan persuasif dan humanis untuk menghadapi massa yang jumlahnya diperkirakan 5 ribu orang," ujar Kapolres.







(aan/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads