Anies dan Sylvi Hadiri Tabligh Akbar Politik Islam

Anies dan Sylvi Hadiri Tabligh Akbar Politik Islam

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Minggu, 15 Jan 2017 06:58 WIB
Peserta tabligh akbar (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Jakarta - Calon gubernur (cagub) DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Rasyid Baswedan dan calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta nomor urut 1 Sylviana Murni menghadiri Tabligh Akbar di Masjid Al-Azhar, Jakarta Selatan. Keduanya mengikuti ceramah beberapa ulama terkait politik Islam.

Acara ini diselenggarakan di Masjid Al-Azhar, Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2017). Kegiatan ini mengusung tema Tabligh Akbar Politik Islam 'Berbeda Dalam Madzhab, Bersatu Dalam Politik'.

 Anies dan Sylvi Hadiri Tabligh Akbar Politik IslamBachtiar Nasir memberikan ceramah (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Turut hadir dalam acara tersebut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva, mantan Ketua MPR Amien Rais, Ketua GNPF MUI Ustaz Bachtiar Nasir, dan beberapa ulama lainnya. Acara ini juga dihadiri ribuan umat Islam yang memenuhi area masjid Al-Azhar.

"Saya tidak punya kompetensi pada kesempatan ini untuk memilih salah satu (calon gubernur), atau pun meminta memilih salah satu," ujar ustaz Bachtiar di awal ceramahnya.

Bachtiar menyebut GNPF MUI memiliki cakupan yang lebih besar terhadap calon pemimpin muslim yang ada. Diharapkan ini dapat menguntungkan calon pemimpin muslim.

 Anies dan Sylvi Hadiri Tabligh Akbar Politik IslamAnies Baswedan (Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom)


"Dan saya pikir pada posisi, hanya saja dalam tentu pekerjaan GNPF, ini memiliki coverage yang mungkin lebih luas, dan mungkin terdepan," jelasnya lagi.

Sylvi tampak meninggalkan acara lebih dulu. Awalnya dia juga diagendakan mengisi acara tersebut. Namun hal tersebut tidak jadi dan langsung diisi oleh Anies.

"Ketika kita berbicara umat Islam hampir selalu perhatiannya ke Timur Tengah. Kita umat Islam Indonesia yang ada di ujung paling timur tidak pernah," ujar Anies di awal sambutannya.

Dia kemudian menyinggung kedamaian yang selalu dijaga umat Islam Indonesia. Aksi Bela Islam 212 menjadi contohnya.

"Suasana damai luar biasa. Di tempat lain (negara muslim) kalau kejadian ini terjadi mungkin terjadi kekerasan yang luar biasa. Ini modal kita umat Islam Indonesia," imbuhnya lagi. (nvl/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads