Anies Ungkit Alexis, Ahok: Saya Sudah Tutup Stadium dan Mille's

Debat Cagub DKI

Anies Ungkit Alexis, Ahok: Saya Sudah Tutup Stadium dan Mille's

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Jumat, 13 Jan 2017 22:31 WIB
Foto: Hasan Al Habshy
Jakarta - Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan sempat menyinggung soal Hotel Alexis saat debat. Pesaingnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lalu 'membalas' dengan memamerkan kinerja menutup tempat hiburan Stadium dan Mille's.

Moderator Ira Koesno sebenarnya bertanya soal kondisi pendidikan di Jakarta. Saat ini masih marak tawuran dan konflik horizontal dan kualitas pendidikan belum mampu bersaing.

Ira lalu bertanya tentang langkah konkrit untuk mengatasi masalah tersebut. Indikator juga ditanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahok lalu menjelaskan bahwa mereka sudah membuat angka partisipasi pendidikan murni meningkat. Pemprov DKI juga sudah melatih para guru di Jakarta.

Baca Juga: Anies Sindir Ahok: Penggusuran Tegas, tapi Soal Alexis Lemah!

"Sebagai penutup, kami punya visi dan misi program terukur dengan angka. Kami suka debat seperti ini. Kami harap ada masukan yang baru. Banyak hal yang disampaikan bukan hal yang baru. Pusat olahraga, budaya, 188 lokasi dengan olahraganya," ucap Ahok dalam debat di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2017).

"Ketika Anies bilang Alexis, kami sudah (tutup) Stadium dan Mille's," sambungnya.

Dia juga bicara soal kurikulum antinarkoba ketika Anies Baswedan menjabat sebagai Mendikbud. "Ditolak oleh Pak Menteri," imbuhnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Heran: Kenapa Buwas Curhat Soal Saya di Musim Pilkada Begini?

Ahok menegaskan bahwa perjuangannya menjadi cagub DKI bukan hapalan dan retorika. Menurutnya semua program bisa diimplementasikan.

"Ini terukur dan diimplementasikan. Kami minta ijin warga DKI untuk selesaikan perjuangan yang belum selesai," tutupnya. (imk/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads