Di dalam gerbong kereta wisata, mereka akan membahas berbagai hal. Salah satunya adalah soal Terminal Pulogebang yang baru saja diresmikan pengoperasiannya. Sebagaimana diketahui, pengelolaan terminal itu akan ditangani lewat Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
"Seperti yang saya lakukan dengan Kementerian Perhubungan, semua keputusan mengenai Pulogebang kan kita putuskan di ruang rapat kereta api, ketika saya keliling mengontrol jalan kereta api dengan seluruh lintasan kereta api itu kan," kata Plt Gubernur DKI Sumarsono di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (10/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hanya empat bidang saja lah. Pemerintahan juga dibahas, kemungkinan ada dua isu kritis. Pokoknya sedang dirumuskan," kata Soni.
Rapat ini difungsikan sebagai konsolidasi antarpejabat. Diharapkan masalah di Jakarta bisa ditangani lebih baik sekembalinya pejabat DKI dari Yogyakarta.
"Penertiban terminal bayangan dikaitkan dengan aktivasi Pulogebang. Yang kedua, seperti (kasus rob) Muara Angke dikaitkan dengan pembenahan Pulau Seribu," ujar Soni.
Mereka akan berangkat ke Yogyakarta usai nonton debat calon guberur dan wakil gubernur. Selain menggarap pekerjaan di Yogyakarta, mereka juga akan menikmati suasana.
"Kalau biasanya kan bekerja sambil rekreasi, ini rekreasi sambil bekerja ya," kata Soni.
(dnu/imk)