Belum Bertemu, Ibu Bocah Marcel Tulis Surat agar Soni Jaga Adik

Belum Bertemu, Ibu Bocah Marcel Tulis Surat agar Soni Jaga Adik

Heldania Ultri Lubis - detikNews
Selasa, 10 Jan 2017 05:58 WIB
Foto: Bocah Marcel dan kakaknya Soni di rumah singgah Dinsos Tangerang (Foto: Helda Ultri Lubis/detikcom)
Tangerang - Saint Sonic Imanuel alias Soni (15), kakak bocah Marceleon Gabriel Allstar alias Marcel (3,5), minta bertemu ibunya, Marisca Saputra (35) saat dievakuasi ke rumah singgah Dinsos Tangerang. Marisca belum siap ditemui karena sedang berduka dan menuliskan surat pada Soni.

Perihal surat Marisca itu, diceritakan Kepala Seksi Eks Penyandang Penyakit Sosial dan Tuna Sosial Syahrial saat menemani detikcom menyambangi Marcel dan Soni di rumah singgah Dinsos Tangerang, Jl Iskandar Muda Nomor 1, Bendung Pintu Air Sepuluh, Neglasari, Mekarsari, Tangerang, Banten, Senin (9/1/2017).

Menurut Syahrial, Marisca belum siap bertemu Soni atau mengunjunginya ke rumah singgah lantaran sedang berduka. Suami kedua Marisca, meninggal tepat di hari Soni dan Marcel dievakuasi Dinsos Tangerang pada Rabu (4/1/2017) lalu.
Belum Bertemu, Ibu Bocah Marcel Tulis Surat agar Soni Jaga AdikFoto: Bocah Marcel dan kakaknya Soni di rumah singgah Dinsos Tangerang (Foto: Helda Ultri Lubis/detikcom)

"Ibu si Soni ini namanya Marisca ya, lagi duka, suaminya baru meninggal, bertepatan Soni kami evakuasi dari rumah di TKP (Bugel Mas Indah D2-red) kemari. Di rumah mamanya Soni juga suaminya meninggal, jadi berbarengan. Jadi pada saat Soni kita evakuasi ke rumah singgah di sana suaminya ibu Marisca meninggal. Jadi dia (ibunya Marcel) tinggal di rumah ibu mertuanya nih sekarang," tutur Syahrial.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pas saya tanya mau nggak menemui anaknya, dia bilang mau tapi dia minta waktu. Dia bilang 'Masa saya harus berangkat Pak' kan gitu, 'Meninggalkan keluarga mantu macem apa', gitu katanya," imbuhnya.

Syahrial pun meyakinkan Marisca bahwa semewah apapun rumah singgah, memiliki AC dan kasur empuk, makan pagi-siang-malam cukup hingga dijaga satpam, kondisi itu tak akan membuat Soni nyaman. Yang membuat Soni nyaman adalah kehadiran ibunya.

"Dia akan nyaman apabila ibu ada di sebelah dia. 'Karena satu hal saat ini ibu belum bisa karena masih suasana duka, jadi ada nggak yang bisa membuat Sony senang hari ini?' saya tanya gitu. 'Apa ya Pak?'. Saya bilang 'Ibu buat surat untuk Soni, bisa nggak? Mau nggak?' saya tanya. Dia bilang 'Iya deh Pak, ini suratnya'," kisah Syahrial.

Surat tulisan tangan Marisca itu kemudian ditunjukkan ke Soni. Soni, menurut Syahrial, hafal tulisan ibunya.

"'Soni kamu tau tulisan mama seperti apa, kalau mama nulis kamu pernah baca?'. 'Iya pernah' katanya. 'Jadi hapal ya bentuk tulisan mama', saya bilang. 'Iya' katanya. Pas saya kasih tunjuk surat itu si Soninya bilang, 'Ini kan tulisan mama'. Iya saya bilang, 'Itu surat dari mama kamu. Sepintar apapun kamu sembunyiin alamat mama, saya pasti tau'," jelas Syahrial.
Belum Bertemu, Ibu Bocah Marcel Tulis Surat agar Soni Jaga AdikFoto: Bocah Marcel dan kakaknya Soni di rumah singgah Dinsos Tangerang (Foto: Helda Ultri Lubis/detikcom)

Syahrial saat itu meminta Soni membaca apa yang diminta ibunya. Isi suratnya, ibunya meminta Soni menjaga Marcel baik-baik.


"Itu untuk kondisi si Soni sama Marcel. Nah dua anak yang sama mamanya itu Rayden (Antonio Rayden) sama Chelsea, itu anaknya sehat sehat semua," jelasnya.

Surat Marisca untuk anak sulungnya itu ditunjukkan pada detikcom. Isi surat itu bertuliskan tangan Marisca yang rapi seperti ini:

Sonic, mama bakal kumpul kok ama anak2 mama. yg sabar yah. kumpul sama sonic, marcel, rayden, chelsea, dan seli. kita tunggu bapak syarial biar kita kumpul lagi sabar yah jaga marcel dengan baik.

Mama
Mariska

Belum Bertemu, Ibu Bocah Marcel Tulis Surat agar Soni Jaga AdikFoto: Surat ibu Marcel pada kakaknya Soni agar menjaga Marcel (Foto: Helda Ultri Lubis/detikcom)


Soni dan Marcel merupakan anak pertama dan keempat dari pasangan Kho Tyu Hing dan Marisca Saputra (35). Ayah mereka telah meninggal dunia dan sang ibu menikah lagi dengan membawa anak kedua Antonio Rayden (10) dan ketiga Chelsea (6). Sedangkan Soni dan Marcel ditinggalkan sang ibu bersama tantenya Desi (34), yang menurut tetangga diduga menderita gangguan jiwa karena suka marah-marah tanpa alasan yang jelas, sejak 3,5 tahun lalu.

Ibunya menikah lagi dan telah memiliki seorang anak lagi. Suami kedua ibunya meninggal pada Rabu (4/1) lalu, bertepatan saat Marcel dan Soni dievakuasi ke rumah singgah Dinsos Tangerang dan Desi dievakuasi ke RS Jiwa Soeharto Heerdjan Grogol.

Kisah Marcel menjadi viral saat seorang tetangganya Eka Sukmawati merekam Marcel dalam kondisi kucel di depan rumah dan memposting video serta mengunggahnya di akun instagramnya @ekasukmawati90.

(nwk/jor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads