Habib Novel soal Tulisan 'Fitsa Hats': Saya Kurang Perhatikan

Habib Novel soal Tulisan 'Fitsa Hats': Saya Kurang Perhatikan

Jabbar Ramdhani - detikNews
Rabu, 04 Jan 2017 06:51 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Tempat bekerja Novel Bamukmin terdahulu, yakni Pizza Hut, yang ditulis menjadi 'Fitsa Hats' tengah menjadi viral di media sosial. Hal itu lantaran Ahok menyoroti pemeriksaan identitas Novel sebelum sidang. Novel mengatakan penulisan 'Fitsa Hats' dalam identitas berita acara pemeriksaan (BAP) saksi luput dari perhatiannya.

"Saya waktu itu kurang perhatiin karena kan saya tanda tangan, ada 6 lembar. Ya nggak mungkin, satu per satu huruf saya teliti," kata Novel saat dihubungi detikcom, Selasa (3/1/2017) malam.

Novel menjelaskan nama tempat bekerjanya dahulu bukan 'Fitsa Hats', melainkan Pizza Hut, di wilayah Bendungan Hilir, Jakarta Pusat. Ia bekerja di restoran tersebut pada 1992-1995 sebagai maintenance mesin di dapur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pizza Hut Park Royal, daerah Farmasi, Bendungan Hilir. Samping RSAL. Saat itu saya kuliah sambil kerja. Saya bekerja sebagai maintenance mesin di kitchen. Karena saya STM mesin, jadi maintenance produksi. Mesin yang menunjang kerja di dapur dan juga kendaraan operasional," jelas Sekjen Ketua Dewan Syuro DPP FPI Jakarta itu.

Usai persidangan yang berlangsung pada Selasa (3/1), Ahok menyoroti saat pemeriksaan identitas Novel sebagai saksi. Ia mengatakan Novel sengaja menuliskan 'Fitsa Hats' sebagai tempat kerja. Ada kemungkinan Novel malu karena restoran Pizza Hut punya Amerika.

"Nama saksinya Habib Novel. Dia kerja dari tahun '92 sampai '95 di Pizza Hut. Tapi mungkin karena dia malu kerja di Pizza Hut karena itu punya Amerika, dia sengaja menuliskan Fitsa Hats," ujar Ahok setelah menjalani persidangan di Kementan, Selasa (3/1).

"Dia sengaja ubah. Ini saya kasih lihat. Saya sampai ketawa. Dia ngakunya nggak perhatikan, padahal dia tanda tangan semua," sambung Ahok sembari memegang berkas identitas Novel.

Saksikan video 20detik di sini:

(nkn/nkn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads