"Dari masuk (ke RSUP Dr Sardjito) sudah koma," jelas Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Trisno Heru Nugroho kepada detikcom, Selasa (3/1/2017).
Sigit mengalami pendarahan otak dan trauma di kepala. Heru juga menjelaskan Sigit telah menjalani operasi kraniotomi untuk mengeluarkan darah di otak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun nyawa Sigit tak bisa tertolong. Pria yang memang memiliki hobi bersepeda itu meninggal dunia siang ini pukul 13.11 WIB.
Salah seorang rekan bersepeda Sigit, Kepala Bappeda DIY Tavip Agus Rayanto, menceritakan bahwa mereka sempat bersepeda bersama seminggu yang lalu.
"Beliau ditabrak motor. Kalau biasanya mantau naik sepeda atau tidak saya kurang tahu, tapi memang hobinya gowes," kata Tavip, yang berencana akan melayat ke rumah duka sore nanti.
Sigit mengalami kecelakaan saat bersepeda untuk memantau lalu lintas di Jalan Wates pada Sabtu (31/12/2016) pagi. Sebelum dirujuk ke RSUP Dr Sardjito, Sigit terlebih dahulu dirawat dan menjalani CT scan di RSU PKU Gamping. (sip/rvk)











































