Merintih, Begini Penampakan Alfin Sinaga Sopir Perampokan Pulomas

Merintih, Begini Penampakan Alfin Sinaga Sopir Perampokan Pulomas

Cici Marlina Rahayu - detikNews
Kamis, 29 Des 2016 18:57 WIB
Foto: Cici Marlina Rahayu/ detikcom
Jakarta - Polisi menangkap sopir yang terlibat dalam aksi perampokan dan pembunuhan sadis di Pulomas, Alfin Bernius Sinaga. Ia ditembak di bagian kaki karena melawan saat penangkapan.

Alfin tiba di RS Bhayangkara Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, sekitar pukul 15.35 WIB, Kamis (29/12/2016) dengan menggunakan mobil Subdit Umum (Jatanras) Polda Metro Jaya. Ia mengenakan kaus tanpa lengan berwarna hitam dengan celana jeans. Nampak kaki kanannya dibalut dengan perban putih.

Merintih Kesakitan, Begini Penampakan Alfin Sopir Perampokan PulomasBerbalut perban, Alfin merintih kesakitan saat tiba di RS Polri. Foto: Cici Marlina Rahayu/ detikcom
Tidak banyak kata yang terlontar, hanya rintihan kesakitan. Begitu sampai di RS Polri, ia sempat menutupi wajahnya dengan kaus putih. Akhirnya, kaus tersebut dibuka. Ia berjalan terpincang dan dibopong dengan bantuan polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alfin sebelumnya hendak dibawa menuju ruang IGD RS Polri untuk dilakukan pemeriksaan medis. Rencananya, pada pukul 18.00 WIB ia dipindahkan ke ruang VIP Melati. Namun hal tersebut batal. Ia malah kembali dibawa oleh polisi ke dalam mobil Jatanras.

Alfin ditangkap di Villamas Indah Blok C, Bekasi Utara, pada Rabu (28/12). Ia ikut terlibat dalam aksi perampokan dan pembunuhan sadis di Pulomas. Aksi tersebut menewaskan 6 nyawa dan 5 orang mengalami luka.

Polisi sebelumnya telah menangkap Ramlan Butarbutar dan Erwin Situmorang yang bersembunyi di rumah kontrakan di Rawa Lumbu, Bekasi. Ramlan melawan saat penangkapan dan polisi menembakkan peluru ke kakinya. Ia pun meregang nyawa karena kehabisan darah.

Sementara Erwin saat ini masih menjalani perawatan medis di RS Polri. Polisi juga telah menangkap menangkap R alias Ucok di Bekasi karena menyembunyikan kakaknya, Ramlan, setelah beraksi di Pulomas. (nkn/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads