Panglima TNI: Cegah Penghasutan dan Adu Domba

Panglima TNI: Cegah Penghasutan dan Adu Domba

Ahmad Ziaul Fitraudin - detikNews
Rabu, 28 Des 2016 14:13 WIB
Panglima TNI: Cegah Penghasutan dan Adu Domba
Panglima TNI Jend Gatot Nurmantyo (Ziaul/detikcom)
Jakarta - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memberikan ceramah umum akhir tahun dalam diskusi Koordinator Nasional Forum Komunikasi Alumni-Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Fokal-IMM). Jenderal Gatot meminta Muhammadiyah bersama warga mencegah hate speech tentang disintegrasi NKRI.

"Kita cegah hasutan dan adu domba. Kalau tidak ingin Indonesia seperti Arab Spring," Kata Jenderal Gatot di Auditorium Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Jalan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (28/12/2016).

Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini menuturkan kemerdekaan Indonesia diraih dengan perjuangan, bukan diberi. Ia menambahkan kemerdekaan Indonesia diraih oleh rakyat, bukan TNI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Negara Indonesia merdeka dari darah pahlawan dan syuhada. Negara telah membuktikan yang memerdekakan bangsa ini bukan TNI, tapi rakyat, dan termasuk Muhammadiyah. Bukti proklamasi kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus," ujar Gatot.

Dalam acara yang bertema 'Meruwat Indonesia, Menjaga NKRI' itu, Jenderal Gatot mengatakan Muhammadiyah memiliki peran saat proses kemerdekaan Indonesia. Gatot meminta Muhammadiyah tetap aktif di masyarakat menjaga keutuhan NKRI.

"Sebelum bangsa ini merdeka, Muhammadiyah-lah yang berjuang bersama-sama yang lain. Dengan NU, dengan masyarakat lain dan dalam kondisi seperti ini harus lebih besar lagi," ucap Gatot.

"Kenapa saya di sini? Karena tumpuan Islam Indonesia yang selalu tegak dalam sejarah seolah menghilang kalah dengan kelompok lain dan ini tidak boleh. Muhammadiyah tidak boleh hilang," imbuhnya.

Selain Jenderal TNI Gatot, hadir dalam acara tersebut Ketua Komisi VIII DPR RI Ali Taher, Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti, Ketua Forum Rektor Prof Dr Suyatno, dan Direktur CSIS Dr Philips J. Vermonte.



(rvk/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads