Salah satu yang diperiksa polisi adalah istri kedua Ir Dodi, Almyanda Saphira atau Vira.
Sedangkan lima korban yang sempat disekap pelaku belum bisa dimintai keterangan polisi. Mereka masih dirawat di RS Kartika Pulomas, Pulogadung, Jakarta Timur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ia bernama Vira," imbuh Sapta.
Vira sendiri sudah sempat mendatangi RS Kartika untuk menjenguk para korban yang masih dirawat. Kepada para tetangga yang ada di rumah sakit itu, dia juga meminta agar mereka memaafkan Ir Dodi jika memiliki kesalahan.
Selain itu, Vira pun menceritakan soal komunikasi terakhir dirinya dengan sang anak. Vira merupakan ibu dari tiga anak Dodi yang menjadi korban dalam aksi sadis itu.
"Terakhir anak saya bilang 'Mama I love you, kangen. Doakan ya teman-teman," kisah Vira di RS Kartika, Jakarta Timur, Selasa (27/12).
Baca juga: Anet Anak Ir Dodi Sempat Dibenamkan ke Bathtub oleh Pelaku
Dalam kejadian ini, total sebelas orang disekap dalam ruang kamar mandi. Enam orang diantaranya tewas karena kehabisan oksigen. Mereka yang selamat dibawa ke RS Kartika Pulomas, Jakarta Timur.
Keenam korban tewas adalah pemilik rumah Ir Dodi Triono (59) serta dua putrinya, Diona Arika Andra Putri (16) dan Dianita Gemma Dzalfayla (9); Amel, teman Gemma; serta dua sopir bernama Yanto dan Tasrok. Seluruh korban ditemukan di sebuah kamar mandi berukuran 1,5 x 1,5 meter dalam keadaan terkunci.
Selain itu ada lima korban luka yang saat ini dirawat di rumah sakit itu. Mereka adalah Emi (41); anak Ir Dodi, Zanette Kalila Azaria (13); Santi (22), beralamat di Lengkong, Sukabumi (pembantu); Fitriani (23), beralamat di Kebumen; serta Windy (23), beralamat di Banjarnegara.
(msl/ear)