"Tadi pagi muspida di Jatiluhur sudah menggelar pertemuan untuk mengantisipasi pasca penangkapan terduga teroris di KJA Jatiluhur," jelas Kapolres Purwakarta, AKBP Hanny Hidayat, dalam pesan singkat yang diterima detikcom, Selasa (27/12/2016).
Dari hasil pertemuan tersebut maka mulai hari ini akan diadakan pendataan ulang terhadap para pemilik KJA termasuk mereka yang menghuninya. Selain itu patroli danau terpadu yang melibatkan TNI, Polri, PJT II, dan Pemkab Purwakarta akan semakin kembali.
diintensifkan
Sementara menjelang malam tahun baru, Hanny memastikan situasi di Kecamatan Jatiluhur akan berjalan aman dan kondusif. Bahkan beberapa desa diantaranya sudah melapor untuk membuat kegiatan untuk menyambut tahun baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini sedikitnya terdapat 23 ribu KJA di Waduk Jatiluhur. Semua KJA secara bertahap akan dibersihkan lantaran melebihi ambang batas yakni 4ribu kolam. Nantinya setelah bersih, PJT II selaku pengelola waduk akan kembali memberikan izin untuk 4ribu KJA baru.
Namun hal tersebut tak sependapat dengan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, yang menginginkan Waduk Jatiluhur zero KJA. Dikhawatirkan jika diberi izin baru bagi 4 ribu KJA, bukan tidak mungkin akan kembali menjamur hingga terus berlipat.
"Kalau sudah puluhan ribu siapa yang bisa kontrol satu-satu? Kan di KJA tidak ada RT atau RW," ucap Dedi beberapa waktu lalu.
(dhn/dhn)