Anies: Tegakkan Hukum ke Siapapun Penoda Kebhinnekaan, Tak Hanya Ormas

Anies: Tegakkan Hukum ke Siapapun Penoda Kebhinnekaan, Tak Hanya Ormas

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Sabtu, 24 Des 2016 12:45 WIB
Anies Baswedan (Foto: Ari Saputra)
Jakarta - Calon Gubenur Jakarta Anies Rasyid Baswedan berjanji menjaga kebhinnekaan di Jakarta. Praktisnya, perlu ketegasan hukum kepada siapa pun yang berusaha mencederai realitas majemuk ini.

Penoda kebhinnekaan bisa saja individu atau sekelompok orang. Aksi seperti itu tak boleh dibiarkan. Anies merasa penegakan hukum tak perlu pandang bulu terhadap siapa saja, entah itu orang per orang atau organisasi kemasyarakatan (ormas).

"Siapa saja tidak usah ormas, siapa saja hukum harus ditegakkan. Prinsipnya, proses sederhana. Jangan menganggap kekerasan dimiliki sebagian kelompok," kata Anies di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Sabtu (24/12/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, Anies menolak bila bidikan penegakan hukum terhadap penoda kebhinnekaan diarahkan kepada ormas. Baginya, hal seperti ini justru mengarah ke pembentukan prasangka tanpa tinjauan objektif. Stereotip tentang ormas tertentu juga dinilainya tidak baik.

"Penstereotipan itu bahaya," kata Anies.

Anies mengatakan negara Indonesia bukan milik sebagian golongan. Maka Anies juga tak akan melarang bila aktivitas keagamaan digelar di Monas. Semua agama boleh beraktivitas di tempat ikon Jakarta dan Indonesia itu.

"Indonesia tidak dirancang untuk kelompok minoritas. Tidak juga dirancang untuk kelompok mayoritas. Tapi semua golongan," katanya. (dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads