Antasari Tagih Kinerja Polri Lacak SMS Palsu yang Menyeretnya ke Penjara

Antasari Tagih Kinerja Polri Lacak SMS Palsu yang Menyeretnya ke Penjara

Andi Saputra - detikNews
Sabtu, 17 Des 2016 12:57 WIB
Foto: Andi Saputra/detikcom
Jakarta - Antasari Azhar akan segera membongkar kasus yang membelitnya. Bila nantinya si pelaku utama muncul, Antasari siap memaafkan orang tersebut.

Langkah pertama yang akan dilakukan untuk membongkarnya yaitu menagih kinerja Polda Metro Jaya dalam mengusut SMS misterius yang membuat Antasari dinilai menyuruh menjadi otak pembunuhan. Hal itu akan dilakukan pada awal Januari 2016 usai menjalani umroh.

"Saya akan datangi Polda Metro Jaya. Saya tanyakan bagaimana laporan saya. Dari pengusutan itu nanti ketemu. Biar sistem itu yang menjawab semua," kata Antasari dalam Konferensi Hukum Nasional yang digelar Puskapsi Universitas Jember, (17/12/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Pengacara: SMS Ancaman Nasrudin Dikrim Antasari Azhar

SMS misterius itu akan menuntun kepada siapa pelaku utamanya. Dengan kemampuan Polri saat ini, tentu sangat mudah melacak dari mana datangnya SMS misterius itu.

"Saya akan membongkar, tapi saya bukan dendam. Bila pelaku muncul datang, cukup permintaan maaf sebagai muslim, saya memaafkan," ucap Antasari.

Sebagaimana diketahui, SMS misterius itu diterima Nasrudin Zulkarnaen. SMS itu berbunyi:

Maaf permasalahan ini hanya kita saja yang tahu. Kalau sampai terbongkar, Anda tahu konsekuensinya.

Tidak lama setelah itu Nasrudin tewas tertembus peluru.

SMS itu dinilai jaksa penyidik sebagai SMS dari Antasari Azhar. Tapi di persidangan jaksa tidak bisa membuktikan asal mula SMS tersebut. Antasari telah meminta ahli IT ITB bersaksi dan menyatakan SMS itu bukanlah dari Antasari. Tapi dalil tersebut dikesampingkan hakim.

"Saya laporkan ke polisi. Alhamdulilah sampai hari ini tidak diusut. Siapa yang membuat sms palsu itu?" cetus Antasari dengan getir. (asp/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads