Mereka ramai-ramai menyaksikan teknologi ramah lingkungan yang dipamerkan di Tokyo Big Sight atau Tokyo International Exhibition Center di Tokyo, sejak 8 Desember 2016 lalu.
![]() |
Beragam teknologi ramah lingkungan dipamerkan dalam pameran ini. Perusahaan Indonesia, Sinarmas APP, melalui perwakilannya di Jepang yakni APP Japan mengikuti eksibisi ini.
Chairman APP Japan, Tan Ui Sian, menuturkan ada lebih dari 750 perusahaan dari berbagai negara mengikuti pameran ini. Antusiasme pengunjung tak kalah tinggi, dalam tiga hari ini diprediksi sekitar 180 ribu orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
APP Japan memang memegang peranan penting di industri pulp and paper di Jepang. Ia memegang 25 persen pasar Jepang untuk kertas fotokopi. Tak heran gerai pamerannya pun diserbu banyak pengunjung yang penasaran dengan teknologi produksi kertas yang ramah lingkungan.
Dalam pameran ini APPJ mengkampanyekan Zero Deforestation. "Itu adalah komitmen kita tidak memakai hutan alam lagi. Nanam sendiri akasia dan eukalyptus," kata Tan.
"Di Indonesia kita juga punya (hutan tanaman industri) di Riau, Jambi, Sumsel, Kaltim, Kalbar. Kita juga punya banyak mitra. Sama pemasok ya kira-kira 1 juta hektar," kata Tan.
![]() |
Nah dalam pameran ini, APPJ mengadakan kuisioner bagi warga Jepang yang ingin belajar soal produksi kertas ramah lingkungan. Mereka harus mengisi pertanyaan-pertanyaan yang jawabannya tersebar "ensiklopedia" yang ada di booth APPJ. Warga Jepang pun antusias mencari asal-usul kertas dari Indonesia yang diimpor ke Jepang itu.
"Dalam rangka mengedukasi. Tiap orang dewasa maupun anak-anak kita kasih kuisioner. Untuk mengenalkan apa itu APP. Kemudian memperkenalkan sustainable forest management. Kemudian soal konservasi alam dan flora fauna di Indonesia," kata Suharyanto yang merupakan kepala Bioteknologi Sinarmas Fotestry, sembari menjelaskan detailnya ke sejumlah pewarta yang ikut mengunjungi pameran ini.
![]() |
Selain teknologi pengolahan kertas ramah lingkungan, ada juga teknologi ramah lingkungan lain. Seperti pembersih piring dan pakaian yang ramah lingkungan, produksi fashion yang ramah lingkungan, produk peralatan bayi ramah lingkungan, mainan yang aman untuk anak-anak dan masih banyak lainnya.
Ada juga perusahaan yang memasang sekat-sekat pembatas ruangan dari kardus, kursi dari kardus, mainan anak dari kardus, aneka kerajinan dari kertas, lantai dari kayu, dan banyak lagi lainnya. Meskipun ramai pengunjung tak banyak gadis-gadis berpenampilan menarik seperti di Tokyo Motorshow.
![]() |
Namun ada juga pameran yang mempertontonkan mobil-mobil hibrid ramah lingkungan dan hemat energi. Ada juga teknologi-teknologi elektronik ramah lingkungan dan hemat energi. Namun sayang EcoPro 2016 berakhir hari ini. Nantikah cerita lain soal EcoPro 2016 di tulisan berikutnya.
![]() |
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini