"Kami menuliskan 23 janji. Dan (di antara) janji kita adalah namanya memuliakan perempuan Jakarta. Karena kendala waktu, nanti kami akan ceritakan semuanya," jelasnya kepada peserta dialog yang hadir di Ballroom Nyi Ageng Serang, Jalan H.R. Rasuna Said Kav. C.22, Jakarta Selatan, Senin (5/12/2016).
Program memuliakan perempuan akan dilakukan Anies-Sandi salah satunya dengan pendekatan gerakan. Pihaknya nanti akan melakukan dialog dengan organisasi perempuan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Program lainnya untuk memuliakan perempuan adalah, memberi izin cuti kepada suami untuk menjaga istri sebelum dan sesudah melahirkan.
"Satu hal yang akan kami lakukan, memberikan cuti melahirkan untuk suami. Kita harus mengembalikan mendidik urusan bapak ibu. Cuti bagi laki-laki selama satu minggu sebelum melahirkan, dan setelah melahirkan," katanya disambut tepuk tangan peserta.
Dalam pidatonya, Anies juga sempat bercerita tentang perjuangan perempuan Indonesia. Dia kemudian mengajak peserta untuk tidak menyebut wanita, tapi perempuan.
"Betapa dahsyatnya seorang perempuan yang di rumahnya hadir sebagai seorang ibu. Tapi di luarnya hadir sebagai warga negara biasa," ujar Anies.
"Jangan pernah menyebut wanita, nyebutnya perempuan, supaya empunya tidak hilang. Karena ada kata ibu di dalamnya," pungkasnya. (imk/imk)