PAN: Kehadiran Jokowi di Aksi 2 Desember Sejukkan Kondisi Politik Indonesia

PAN: Kehadiran Jokowi di Aksi 2 Desember Sejukkan Kondisi Politik Indonesia

Ray Jordan - detikNews
Sabtu, 03 Des 2016 07:55 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Presiden Joko Widodo hadir dalam Aksi Bela Islam III, 2 Desember 2016, di Lapangan Monas, Jakarta. Partai Amanat Nasional (PAN) mengapresiasi langkah yang diambil Jokowi tersebut.

Sekjen PAN Eddy Suparno mengatakan, aksi 2 Desember tersebut patut disyukuri karena berlangsung dengan damai dan tertib. Hal ini jadi kebanggaan bagi bangsa Indonesia di mata dunia dalam hal berdemokrasi.

"Kita mensyukuri bahwa aksi damai 212 berjalan dan berakhir secara tertib, khidmat, dan menjunjung tinggi kebhinnekaan di antara anak bangsa. Kita boleh berbangga bahwa Indonesia sekarang menjadi model bangsa yang mempraktekkan demokrasi dan toleransi dengan baik dan berhasil," kata Eddy kepada detikcom, Jumat (2/12/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait dengan kehadiran Jokowi di tengah-tengah massa aksi, bahkan juga melakukan salat Jumat dengan para ulama dan masyarakat, PAN mengapresiasinya. Menurut Eddy, hal itu menyejukkan kondisi politik yang sempat memanas.

"Kehadiran Presiden dalam aksi damai itu semakin menyejukkan kondisi politik yang sempat memanas dalam beberapa waktu belakangan ini," katanya.

Namun, lanjut Eddy, PAN tetap meminta agar proses hukum terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam kasus dugaan penistaan agama dilakukan dengan tegas. Pasalnya, energi bangsa cukup terkuras beberapa waktu belakangan ini sejak munculnya kasus Ahok.

"Kita tetap meminta aparat penegak hukum untuk memproses kasus dugaan penistaan agama oleh Saudara Ahok secara cepat, tegas, dan tuntas, serta memenuhi rasa keadilan masyarakat," katanya.

"Energi bangsa Indonesia terkuras selama beberapa bulan ini dan persatuan sesama anak bangsa terbelah semata-mata karena dugaan penistaan yang dilakukan Saudara Ahok," tambahnya. (jor/fdu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads