Polisi Tembak Pelaku Begal Sadis yang Bunuh Penumpang Angkot di Palembang

Polisi Tembak Pelaku Begal Sadis yang Bunuh Penumpang Angkot di Palembang

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Senin, 28 Nov 2016 20:29 WIB
Pelaku begal penumpang angkot di Palembang/Foto: Dok. Kepolisian
Palembang - Tim dari Polresta Palembang, Sumsel, menangkap pelaku begal sadis yang membunuh korbannya. Polisi menembak kaki pelaku karena berusaha melawan saat hendak ditangkap.

"Tadi malam (27/11) tim berhasil mengendus keberadaan tersangka. Saat akan dilakukan penangkapan, tersangka mencoba melawan petugas akhirnya kita tembak kakinya," ujar Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruly Pardede kepada detikcom, Senin (28/11/2016).

Pelaku bernama Fatul Akbar (24) diketahui bekerja sebagai sopir angkot. Warga Lorong Keramat, Tangga Takat, Palembang ini ditangkap setelah buron sejak 17 November lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maruly menjelaskan, peristiwa pembegalan terjadi saat korban bernama Sri Ekawati (31) menaiki angkutan kota di Jl DI Panjaitan. Angkot nomor 133 dengan nomor polisi BG 1285 UC ini dikemudikan tersangka berinisial K. Sedangkan Fatul berada di kursi penumpang.

"Secara tiba-tiba tersangka Fatul menjerat leher korban dan langsung menikam dengan pisau. Sopir inisial K juga turut menikam perut korban satu kali," kata Maruly.

Pada sekitar pukul 23.00 WIB, korban yang tewas lalu diletakkan di semak-semak di tepi jalan.

"Sebelum dibuang, para pelaku mengambil dua HP, gelang sebanyak lima buah dan uang tunai Rp 157 ribu," kata Maruly.

Dalam kasus ini, polisi menyita satu angkot, satu unit telepon genggam, dan satu senjata tajam sebagai barang bukti.

"Kita saat ini tengah memburu tersangka satu lagi inisial K. Semoga tersangka K segera bisa kita tangkap," ujarnya.

(cha/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads