"Korban meninggal dunia diduga bunuh diri atau loncat dari lantai 4 pelataran Sektor 23 atau proyek 19 A Stadion Utama Gelora Bung Karno," ujar Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang Kompol Mustakim dalam keterangan kepada detikcom, Jumat (25/11/2016).
Korban ditemukan sudah tidak bernyawa pada pukul 05.30 WIB pagi tadi. Korban ditemukan dalam posisi tergeletak dengan kondisi luka memar di kedua siku tangan, luka lecet di tumit kanan dan luka memar di bagian punggung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan setelah pengecekan mandor karena tidak ada yang mengenalnya, kemudian bersama-sama pekerja lainnya mengecek lokasi di sekitar TKP," terang Mustakim.
Sejumlah mandor kemudian dilakukan pengecekan ke lantai 4 pelataran Sektor 23 atau proyek 19 A. Di situ, saksi menemukan rokok, Kitas dan sepatu diduga milik korban.
Pihak GBK kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke aparat polisi. Polisi kemudian melakukan olah TKP di sekitar lokasi dan mengevakuasi mayat ke RS Cipto Mangunkusumo, Jakpus.
"Hasil olah TKP dan identifikasi, dugaan sementara korban lompat dari lantai 4 areal proyek stadion utama GBK Senayan," tuturnya.
Sementara polisi menyita barang bukti milik korban seperti Kitas, handphone Samsung dan sepasang sepatu milik korban. (mei/dhn)