Kejadian itu sempat diabadikan oleh pemilik akun Facebook Wajar Oye. Ia sempat mem-posting satu foto Hendrar berbincang dengan salah satu penumpang di dalam bus. Hendrar mengenakan batik warna cokelat dan memanggul satu tali ranselnya.
"Mau naik pesawat, satu bus sama Walikota Semarang. Bawa tas sendiri, selow banget enggak ada yang ngawal. Bosku ancen josss," kata Wajar Oye dalam caption foto yang di-posting hari Selasa (15/11/2016) lalu.
![]() |
Posting-an itu di-share sejumlah pemilik akun lainnya, termasuk grup Facebook yang berisikan warga Semarang. Berbagai komentar pun muncul, ada yang memuji dan ada yang menanggapi sinis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harusnya pulang hari Rabu, tapi di Twitter banyak laporan dan informasi Semarang hujan deras, jadi saya cari penerbangan paling cepat," kata Hendi saat dihubungi, Jumat (18/11/2016).
Hari Selasa (15/11) lalu, Kota Semarang memang dilanda hujan deras dan beberapa daerah sempat tergenang air. Musibah longsor juga terjadi di beberapa titik. Oleh sebab itu, Hendi memutuskan pulang lebih awal.
Terkait foto yang tersebar di media sosial, Hendi mengaku tidak ada yang istimewa. Menurutnya, hal itu bukan sesuatu yang mesti dibesar-besarkan.
"Biasa saja, tidak ada yang istimewa, kok," ujarnya. (alg/ega)