Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat diberi kehormatan untuk membuka malam final Koko Cici Indonesia 2016. Kapasitas Djarot saat didapuk memberikan sambutan yaitu sebagai pembina Koko Cici.
"Kita diikat dalam satu tujuan yang sama, ikatan itu yang baru saja diperingati dalam hari sumpah pemuda. Bagaimana kita bertanah air yang satu, bagaimana kita menjadi bangsa yang satu, bagaimana kita menjunjung bahasa kita, bahasa Indonesia," ujar Djarot di Gedung Kesenian Jakarta, Jl Gedung Kesenian, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Minggu (13/11/2016).
Indonesia merupakan negara dengan sejuta perbedaan, baik itu perbedaan suku, ras, maupun agama. Djarot berpesan supaya segala perbedaan tersebut dapat disatukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selalu juga saya tekankan, kita hidup dan dilahirkan di Indonesia, kita mencari nafkah di Indonesia, dan kita nanti meninggal di Indonesia," sambungnya.
Djarot berpesan kepada para Koko Cici agar tidak merasa hidup eksklusif. Selain itu, pria yang memiliki kumis tersebut juga berpesan supaya tidak mudah diadu domba dari pihak yang tidak bertanggungjawab.
"Selalu saya sampaikan kepada Koko Cici, jangan berpola hidup eksklusif, kalian bagian yang tak dapat dipisahkan di Indonesia. Saya mohon dengan hormat, tolonglah, jangan mudah diadu domba, jangan mudah dikotak-kotakkan," tutur Djarot.
Djarot menginginkan kepada para Koko Cici untuk memberikan kontribusi kepada negara Indonesia. Dia juga berharap supaya para Koko Cici tersebut dapat mengharumkan nama Indonesia.
"Oleh karena itu marilah, pertanyaan kepada Koko Cici sebagai duta wisata, mari kita bertanya, apa yang sudah kita berikan kepada Indonesia. Yang ditanyakan pada kita apakah kita mampu merawat dan mengasihi rakyat Indonesia," tuturnya.
Tak lama kemudian, Djarot diberikan kesempatan untuk membuka malam final Koko Cici 2016. Dengan dibunyikan suara gong, acara ini resmi dibuka.
Acara Koko Cici ini serupa dengan acara Abang None Jakarta, namun fokus kegiatannya adalah budaya Tionghoa. Fokusnya mencakup duta wisata, budaya, dan sosial.
Pemilihan Koko Cici Indonesia 2016 merupakan pemilihan Koko Cici pertama yang diikuti oleh Koko Cici dari 7 provinsi yaitu Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Sulawesi Tengah, Sumatera Selatan, dan Nusa Tenggara Barat. Tema yang diangkat adalah 'Gemilang Keragaman dalam Persatuan'. (rvk/rvk)