Syekh Ali Jaber Bagikan Alquran Braile Digital dalam Pengajian di Yogyakarta

Yogyakarta - Alquran braile untuk tunanetra di Indonesia masih sangat terbatas. Kondisi ini jadi hambatan bagi tunanetra untuk membaca dan menghafal Alquran.

Prihatin atas kondisi tersebut, Tablig Akbar yang diisi khotbah dari mubalig asal Arab Saudi Syekh Ali Jaber membagikan Al Quran Braile Digital kepada jamaah tunanetra. Sudah ribuan Alquran Braile digital yang telah dibagikan setiap Tablig Akbar. Alquran braile digital ini diklaim merupakan yang pertama di Indonesia bahkan dunia.

"Kita sudah bagikan 4 ribu di Aceh, Yogya, Lombok, Lampung, Jakarta, Bandung, Surabaya dan beberapa kabupaten di Jawa Timur. Target kami bisa sebanyak-banyaknya," kata Syekh Ali Jaber pada Tablig Akbar di Teras Dakwah, Nitikan Yogyakarta, Selasa(8/11/2016) malam.

Syekh Ali Jaber mengaku prihatin dengan fasilitas bagi tunanetra di Indonesia. Menurutnya, di Arab Saudi tuna netra mendapat fasilitas luar biasa seperti sekolah dan lainya.

"Bukan karena tidak mampu, Indonesia ini lebih kaya dari Arab kalau berhenti korupsi. Kasihan tunanetra di Indonesia kurang perhatian,"katanya.

Salah satu tunanetra, Ali Affan (33) mengatakan baru pertama kali ini mendapat Alquran braile digital. Bagi dia dan teman-temanya sesama tunanetra Al Quran braile digital ini sangat membantu. Dan menjadi sarana untuk bisa menghafal Alquran.

(dnu/dnu)