"Sebelumnya dia tinggal di (Hotel) Sahid. Tapi sudah tidak tinggal di hotel karena sudah tidak punya uang karena uangnya hilang. Dia tidak bisa minta kiriman dari pihak mana pun," kata Kadinas Sosial Jaksel Mursidin dalam keterangan tertulis yang diterima, Minggu (6/11/2016).
Pihak kepolisian yang pertama kali menemukan bule yang belum diketahui namanya tersebut langsung menghubungi Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Dinas Sosial Jaksel dan langsung direspon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia mengharapkan agar tasnya dikembalikan. Si bule membawa polibag atau tas besar yang ada talinya. P3S minta tidak diperbolehkan. Sepintas kelihatan isinya sepatu yang paling atas. Tasnya dipeluk karena sudah pada robek," lanjutnya.
Perempuan tersebut enggan menyebutkan namanya. Pihak Dinsos akan berkoordinasi dengan pihak Kedubes Ceko untuk mengembalikan bule tersebut.
"Susah diajak ngomong dengan petugas dan tidak mau menyebutkan namanya karena trauma. Pihak panti akan berkoordinasi denga kedutaan untuk mengembalikan Si Bule pada Senin (7/11)," ujar Mursidin.
![]() |