Saat bertemu sang anak, Djarot sempat tidak bisa berkata-kata. Dia mengelus kepala anak tersebut yang bernama Nuraini Fitria.
"Aduh ini anaknya sejak kapan Bu? Kasian sekali ini," kata Djarot kepada sang ibu yang bernama Anissa di RT 03, Kelurahan Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (4/11/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Begini Pak ini anak saya kondisinya begini nah kita itu kesulitannya di sepatu, dia harus pakai sepatu seperti ini, kalau di RSCM mahal Pak," kata Anissa bersama anaknya, Nuraini Fitria seraya menunjukkan sepatu yang dimaksud kepada Djarot di RT 03.
![]() |
"Butuh sepatu toh? Ini yang begini banyak? Kumpulin semuanya, anak-anak seperti ini perlu tapi di RSCM harus bayar," ujar Djarot.
"Kita ada dinas sosial, kamu ada begini ya nanti kesana supaya tidak dipersulit," lanjut Djarot.
Saat itu juga Djarot langsung menugaskan staffnya untuk mencatat data Anissa sekaligus ukuran sepatunya sang anak. "Jangan di RSCM ya, ibu di sini saja nanti kita yang datang," tambah Djarot.
![]() |
Melihat kasus Nuraini, Djarot juga sempat mengingatkan warga agar menjalankan KB. "Aku bilang 2 saja cukup. Vasektomi aja ini bapak-bapaknya ya. Egois ini bapak-bapaknya," canda Djarot kepada warga.
(nth/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini