Tolak Anggarkan Perburuan Tikus di APBD, M Taufik: Masa Tikus Diburu?

Tolak Anggarkan Perburuan Tikus di APBD, M Taufik: Masa Tikus Diburu?

Danu Damarjati - detikNews
Jumat, 28 Okt 2016 20:15 WIB
Foto: ilustrator Fuad Hasim
Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik tegas menolak rencana penganggaran pembasmian tikus Jakarta di APBD 2017. Bagi Taufik, perburuan tikus adalah program yang mengada-ada.

"Enggak bakalan (anggarannya masuk di APBD 2017). Lagian, masa tikus kamu buru?" kata Taufik di Gedung DPRD DKI, Jl Kebon Sirih, jakarta, Jumat (28/10/2016).

(Baca juga: Wagub Djarot: Anggaran untuk Basmi Tikus: Rp 20 Juta per Kecamatan)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat, sebelum cuti kampanye Pilgub DKI 2017, menyatakan tiap kecamatan akan dikucurkan duit Rp 20 juta untuk berburu tikus. Tiap ekor tikus yang ditemukan warga akan dihargai Rp 20 ribu.

"Kalau mau kasih duit, kasih duit saja rakyat. Enggak usah begitu (pakai program perburuan tikus)," kata Taufik berkomentar.

(Baca juga: Plt Gubernur DKI: Duit untuk Berburu Tikus akan Masuk APBD DKI 2017)

Meski Plt Gubernur Jakarta Sumarsono (Soni) setuju anggaran perburuan tikus masuk pada APBD DKI 2017 untuk anggaran pemberantasan hama, namun Taufik tetap bersikukuh menolak program itu masuk ke APBD 2017.

"Pak Soni silakan saja setuju. Kalau kita, enggak," kata politisi Partai Gerindra ini.

Lagipula, kata dia, bangkai-bangkai tikus yang terkumpul akan menyebabkan penyakit. Soal ini, rencananya Pemprov DKI akan menjadikan bangkai tikus sebagai pupuk. (dnu/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads