Acara dialog digelar di Pesantren Modern International Dea Malela, Sumbawa Besar, NTB, Sabtu (22/10/2016). Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin juga hadir dalam acara itu beserta 400 tokoh masyarakat.
"Dalam kontrak sosial, pemerintah mempunyai kewajiban untuk mensejahteraan rakyatnya. Sumber daya alam (SDA) bukan merupakan masalah kunci tetapi sumber daya manusia (SDM). Dengan sumber daya manusia dapat berinovasi," kata Tito seperti dalam keterangannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pembangunan pesantren ini menjadi pesantren yang international harus didukung karena merupakan pembangunan di bidang sumber daya manusia," sambungnya.
![]() Foto: Dokumen Polri |
Tito menambahkan egoisme kelompok berdasarkan agama, politik dan latar belakang lainnya yang semakin mengeras harus ditanggulangi, sebab akan membahayakan Indonesia sebagai negara yang berdasarkan Pancasila.
"Keamanan ibarat kesehatan. Kalau sudah sakit baru terasa pentingnya kesehatan. Oleh karena itu pencegahan menjadi penting dari pada mengobati. Demikian pula keamanan, pencegahan agar keamanan tidak terganggu menjadi penting," ujarnya. (idh/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini