Gerakan Stop Pungli dengan tema 'WOW Bisa ! Mision Im-Possible Stop Pungli ini digelar Ditjen Perhubungan Darat (Hubdar) di Junggle Fest, Bogor, Sabtu (22/10/2016). Acara ini dihadiri pejabat pengambil keputusan serta 500 pegawai di lingkungan Ditjen Hubdar bersama keluarga mereka.
Turut hadir dalam kesempatan itu, Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Pudji Hartanto, Direktur Angkutan dan Multimoda Cucu Maulana, Direktur Prasarana Perhubungan Darat J.E Wahyuningrum, Direktur Sarana Perhubungan Darat Karlo Manik, Direktur Pembina dan Keselamatan Eddi, Direktur Lalu Lintas Pandu Yulianto dan Sesditjen Hubdar Hindro Surahmat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pudji mengatakan acara ini dapat meningkatkan semangat dan motivasi pegawainya sehingga dapat meminimalisir kesalahan dalam tugas.
"Kita tahu beberapa waktu lalu dalam kementerian ini ada satu kejadian di Direktorat Laut hingga jadi sorotan nasional. Waktu itu saya bepikir hal ini tidak boleh terjadi lagi, tapi saya tidak bisa melarang seluruh Indonesia. Makanya saya akan mulai dari Direktorat Jenderal Hubdar, kalau sudah oke. Baru merambat yang lain," paparnya.
Pada kesempatan itu juga, Pudji juga mengajak para pegawainya untuk tanda tangan pakta intergritas. Penandatangan dilakukan secara simbolik oleh para direktur yang nantinya akan diikuti oleh para pegawai lainnya.
![]() Dirjen Hubdar meneken Pakta Integritas |
"Apa yang kita lakukan dengan penandatanganan pakta integritas itu dilakukan di atas materai. Dalam pakta intergritas itu, saya juga tambahkan dengan menyebut nama Tuhan dan Sumpah untuk melakukan sesuai poin-poin yang ada di dalam itu," imbuhnya.
Pudji mengatakan hal ini dilakukan, karena melihat Direktorat yang dipimpinnya banyak bersentuhan dengan pelayanan masyarakat. "Di situ ada celah-celah, tetapi tidak dengan yang tidak di bawah saya. Ke depan, kami harus sosialiasikan stop pungli khususnya yang di bawah Dirjen Hubdar maka kami harus mulai berkomitmen," pungkasnya. (edo/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini