Curhat Jessica Soal Sel Tikus Alias Selti di Tahanan Polda Metro

Sidang Kasus Pembunuhan Mirna

Curhat Jessica Soal Sel Tikus Alias Selti di Tahanan Polda Metro

Nathania Riris M Tambunan - detikNews
Kamis, 20 Okt 2016 16:48 WIB
Terdakwa Jessica Kumala Wongso di ruang sidang PN Jakarta Pusat (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - Terdakwa Jessica Kumala Wongso menceritakan bagaimana tersiksanya dia saat ditahan di ruang tahanan Polda Metro Jaya. Jessica mengatakan sel yang ditempatinya sebagai sel tikus.

"Sel tikus sering disebut selti adalah sebagaimana saya ceritakan sel isolasi digunakan oleh tahanan untuk tahanan dalam kasus pembunuhan. Saat itu
ada kasus pembunuhan dan mutilasi dan mereka hanya ditahan beberapa minggu, tidak empat bulan seperti saya," kata Jessica dalam sidang duplik di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jalan Bungur Besar Raya, Jakarta, Kamis (20/10/2016).

Jessica mengatakan penahanan di sel tikus yang diisi khusus untuk satu tahanan itu bukan pilihannya. Dia juga mengaku tertekan karena penyidik mengatakan bila Jessica ditahan di sel lain bisa saja tahanan lain berbuat jahat kepadanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukan pilihan saya untuk ditahan di sana, tidak mungkin saya mau berlama-lama di sel itu dan penyidik sering menakut-nakuti saya bahwa banyak yang ingin menyakiti saya," ucap Jessica.

Jessica juga membantah soal foto ruang tahanan mewah yang ditunjukkan jaksa dalam sidang beberapa waktu lalu. Menurut Jessica, foto tersebut adalah ruangan serbaguna yang ada di Polda Metro Jaya dan biasa digunakan oleh para tahanan untuk kegiatan rohani dan konseling dengan psikolog.

"Sekali lagi saya hanya bisa duduk diam dan mendengarkan dan berpikir karena JPU mungungkit bagaimana kondisi saya di Polda dan saya membantah tuduhan mereka karena itu tidak benar," tegas Jessica. (slh/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads