Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan awalnya korban melompat ke jalur satu. Petugas saat itu sudah menginformasikan kedatangan KA Joglo Kerto dengan pengeras suara. Saat KA Joglo Kerto masuk mendekati peron tinggi jalur 2 tiba-tiba korban terlihat meloncat ke jalur satu.
"Ada indikasi dia bunuh diri, karena loncat dan menabrakkan diri," kata Eko Budiyanto, Kamis (20/10/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tetapi kalau kasus bunuh diri sulit diprediksi, karena dia loncat," ujarnya. (Edzan Raharjo/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini