"Kalau yang kabel PLN itu kan cirinya bisa dilihat. Dipasang di ketinggian 6 meter. Ciri-cirinya, kabelnya diplintir dan letaknya di tiang paling atas," kata Dini Sulistyawati, Humas PLN Disjaya DKI Jakarta, saat dihubungi Detikcom, Rabu (19/10/2016).
Saat detikcom mengirimkan foto kabel semerawut di Jln. Syahdan, Palmerah, tepatnya di di depan Universitas Bina Nusantara (Binus), Dini mengatakan bahwa kabel yang semrawut bukan milik PLN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dini tidak tahu persis pemilik kabel yang menumpang di tiang milik PLN. Namun, dini mengatakan banyak kabel telematika, internet tv kabel, atau telpon yang banyak numpang ditiang PLN.
Tindakan tersebut tidak dibenarkan oleh PLN. Mereka memasang kabel dengan ilegal.
"Kemarin (awal tahun 2016) sempat operasi besar-besaran terhadap kabel yang nempel di tiang milik PLN. Kalau seperti itu (kabel semrawut) yang disampaikan. Nanti kita kordinasi dengan area dan akan dicek ke lokasi," kata Dini.
Berdasarkan pantauan detikcom, kabel semrawut ada di sepanjang Jl. Palmerah Barat, dari Pasar Palmerah sampai perempatan Kampus Universitas Widuri. Selain itu, kesemrawutan kabel juga terlihat Jl Syahdan.
Ratusan kabel terpasang di tiang listrik PLN. Ada tempat dimana kabel putus sampai menjuntai ke dekat aspal. (rvk/rvk)