Bukan Juru Bicara, Ini Posisi Olla Ramlan di Tim Pemenangan Anies-Sandi

Panasnya Pilgub DKI

Bukan Juru Bicara, Ini Posisi Olla Ramlan di Tim Pemenangan Anies-Sandi

Aditya Mardiastuti - detikNews
Selasa, 18 Okt 2016 16:43 WIB
Foto: Screenshot Instagram Olla Ramlan
Jakarta - Teka-teki posisi Olla Ramlan di tim pemenangan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Anies Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno akhirnya terjawab. Adalah Sandiaga sendiri yang menjelaskan posisi perempuan kelahiran 15 Februari 1980 itu dan sejumlah artis lainnya di tim pemenangan.

Sandiaga mengatakan bahwa posisi Olla Ramlan yang bernama asli Febiolla Ramlan bukan sebagai juru bicara tim pemenangan. Duet Anies Baswedan-Sandiaga Uno mempercayakan posisi juru bicara kepada Alex Yahya Datu. "Jadi saya klarifikasi juru bicara saya Alex Yahya Datu," kata dia kepada wartawan di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2016).

Lalu apa posisi Olla Ramlan dan artis lainnya di Tim Pemenangan Anies-Sandiaga?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Artis dan pelaku seni bukan kita minta semata-mata untuk kontes popularitas. Tapi justru mereka akan kita minta mendorong pelaku kreatif ini bisa terdengar dan bisa tersentuh kebijaksanaannya yang lebih bermanfaat," papar Sandi.

Sandi memilih menggandeng artis-artis untuk menggenjot pariwisata di ibu kota. Ketimbang menjadikan artis sebagai juru bicara, dia memilih untuk membentuk 'film fund' atau penggalangan dana untuk proyek promosi wisata Jakarta.

"Saya punya ide Jakarta punya film fund. Jadi ada dana khusus diciptakan untuk ekonomi kreatif untuk membiayai pembuatan film bertemakan Jakarta," kata Sandi.

Adapun Olla Ramlan sebelumnya mengaku memang mendapatkan tawaran masuk Timses Sandiaga Uno. Namun dia belum menjawab sebelum mendapatkan izin sang suami.

"Saat ini sih saya masih belum bisa komentar apa-apa karena ini masalah politik saya harus konsultasi sama suami saya dulu. Dia kan yang lebih tahu," kata Olla. (ams/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads