"Tahun 2017, kami akan bangun 10.450 unit rusunawa dengan total anggaran Rp 4,1 triliun. Itu kewajiban Pemprov DKI Jakarta untuk menyediakan hunian yang layak dan manusiawi," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, dalam Rakerda DPP Real Estate Indonesia di Hotel JS Luwansa, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2016).
Menurut dia, Pemprov DKI Jakarta saat ini sedang mengusahakan untuk mencari lahan-lahan yang akan digunakan untuk membangun rusun tersebut. Pembangunan akan dimulai pada awal Januari 2017 mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah juga berencana akan memberdayakan pedagang pasar tradisional dengan membangun rusun layak huni di atas pasar tradisional. Hal ini diharapkan dapat membantu pedagang yang belum mempunyai tempat tinggal layak.
"Kami akan bangun atasnya rusun dan bawahnya dengan pasar-pasar. Kira-kira lantai satu sampai empat pasar, baru di atasnya ada rusun," kata Djarot. (aan/aan)











































