Ini Lokasi yang Diterjang Puting Beliung di Pangandaran

Ini Lokasi yang Diterjang Puting Beliung di Pangandaran

Baban Gandapurnama - detikNews
Kamis, 13 Okt 2016 10:13 WIB
Ini Lokasi yang Diterjang Puting Beliung di Pangandaran
Foto: Dokumentasi Polda Jabar
Bandung - Angin puting beliung di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menerjang dua desa di Kecamatan Parigi pada Rabu siang (12/10) kemarin. Polda Jabar mencatat sebanyak 278 rumah mengalami kerusakan akibat bencana alam tersebut.

Lokasi terdampak angin puting beliung di Desa Parigi yaitu Dusun Purwasari RT 3 dan 4 di RW 7, serta RT 2 di RW 8. "Di tempat tersebut sebanyak 60 rumah rusak," kata Kabidhumas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus via pesan singkat, Kamis (13/10/2016).

Di Desa Karang Jaladri sebaran titik terdampak angin puyuh meliputi Dusun Bojongsalawe (RT 1 dan 2 di RW 4), Dusun Astamaya (RT 2 di RW 1, RT 5 dan 6 di RW 7), dan Dusun Buniayu. Pusaran angin puting beliung merusak tempat tinggal penduduk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di Dusun Bojongsalwe ada 32 rumah, salah satunya rumah milik Karim yang rusak berat. Sedangkan di Dusun Astamaya sebanyak 115 rumah, dan di Dusun Buniayu sebanyak 71 rumah," kata Yusri.

Salah seorang warga Dusun Bojongsalawe bernama Ade Sarju (40) dikabarkan meninggal gara-gara puting beliung. Namun setelah dicek aparat kepolisian setempat, sambung Yusri, Ade meninggal dunia bukan karena bencana alam tersebut. Kepastian tersebut diperoleh dari keterangan Yuyun Gabel, saudara Ade.

"Ade meninggal bukan korban angin puting beliung. Dia korban tenggelam. Jadi ketika berenang mengejar perahu yang terbawa arus, tiba-tiba kakinya keram. Lalu tenggelam. Pihak keluarga menerima hal ini musibah," kata Yusri.

Selain di Kecamatan Parigi, dampak puting beliung juga terjadi di Kecamatan Cijulang. Sejumlah pohon tumbang.

"Di Kampung Nusa Gede RT 1 RW 10 terdapat pohon albasiah tumbang yang menimpa rumah milik Sena. Lalu di Kampung Taal RT 9 RW 4, Dusun Haurseah, pohon tumbang ke jalan raya Green Canyon. Kemudian di Kampung Sanghiyan ada pohon tumbang," kata Yusri.

Posko dapur umum sudah didirikan Dinas Sosial Pemkab Pangandaran yang dibantu relawan Tagana Pangandaran. Pihak kepolisian berkoordinasi dengan BPBD Pangandaran dan unsur pemerintahan setempat pascabencana tersebut. (bbn/err)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads