Jembatan Putrapinggan Ambles, Kementerian PUPR: Tiga Bulan Kembali Normal

Jembatan Putrapinggan Ambles, Kementerian PUPR: Tiga Bulan Kembali Normal

Masnurdiansyah - detikNews
Selasa, 11 Okt 2016 17:22 WIB
Foto: Masnurdiansyah
Kabupaten Pangandaran - Proses perbaikan Jembatan Putrapinggan masih berlangsung. Pemerintah berjanji bergerak cepat menormalkan kembali fungsi jembatan yang ambles pada Minggu (9/10) lalu. Jembatan tersebut satu-satunya akses jalan penghubung dua wilayah di Jawa Barat yaitu Kabupaten Ciamis dengan Kabupaten Pangandaran.

"Mudah-mudahan tiga bulan selesai. Pokoknya sebelum libur akhir tahun ini semua sudah selesai diperbaiki dan kembali normal biar bisa dipakai lagi," ujar Staf Ahli Menteri Bidang Keterpaduan Pembangunan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danis Haris Sumadilaga di area Jembatan Putrapinggan, Kabupaten Pangandaran, Selasa (11/10/2016).

Kedua sisi jalan Jembatan Putrapinggan mengalami retak. Keretakan tersebut membuat bagian tengahnya patah. Kerusakan tersebut bakal dibongkar dan diganti dengan material baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bagian retak akan dibongkar sampai ke yang patah itu di tengah. Setelah dibongkar, nanti diganti dengan baru. Apakah itu menggunakan beton atau baja, kita evaluasi lagi yang mana pengerjaannya lebih cepat dan bagus," tutur Danis.
Jembatan Putrapinggan Ambles, Kementerian PUPR: Tiga Bulan Kembali Normal
Berdasarkan hasil peninjauan, Danis menyebut penyebab patahnya jembatan tersebut karena dihantam pipa PDAM. Pipa air tersebut terletak tepat di pinggir jembatan.

"Saat air Sungai Ciputrapinggan meluap, mendorong pipa air PDAM jatuh ke situ (tengah jembatan). Terus mendorong pilar yang bagian tengah sehingga terganggu terus turun dan patah," tuturnya.

Danis menilai fondasi jembatan masih simetris lurus. Kini para petugas tengah fokus memasang jembatan darurat atau bailey agar tidak mengganggu tahapan perbaikan. Setelah bailey terpasang dan bisa dilalui masyarakat, proses perbaikan bisa dilakukan.

"Kerusakan jembatan sementara ini masih karena hantaman pipa PDAM. Nanti akan ada tim untuk mengetes fondasi jembatan untuk lebih memastikan kekuatannya," ujar Danis. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads