Cerita Wali Kota Solo yang Satu Pesawat Kelas Ekonomi dengan Gibran Jokowi

Cerita Wali Kota Solo yang Satu Pesawat Kelas Ekonomi dengan Gibran Jokowi

Erwin Dariyanto - detikNews
Jumat, 07 Okt 2016 18:01 WIB
Foto: Wali Kota Solo FX Rudy/Muchus BR/detikcom
Jakarta - Gibran Rakabuming Raka adalah putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun meski menjadi salah satu putra kinasih orang nomor satu di Negara ini, Gibran nampak tak canggung untuk naik pesawat kelas ekonomi tanpa pengawalan, tanpa ajudan.

Pada Jumat siang tadi, Gibran terlihat naik pesawat Garuda Indonesia dalam penerbangan dari Solo ke Jakarta. Dia duduk di kelas ekonomi deretan kursi nomor 27 di pesawat Garuda yang terbang dari Solo pukul 11.05 WIB dan tiba di Jakarta 12.10 WIB.

Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo hari ini menjadi salah satu saksi ketika Gibran naik pesawat Garuda Indonesia dan duduk di kelas ekonomi. Kebetulan Wali Kota yang biasa disapa Rudy itu juga duduk di kelas ekonomi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rudy dan Gibran sempat bercakap-cakap sebentar saat keluar dari pesawat dan hendak meninggalkan Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Saat itu Ghibran berjalan seorang diri, tanpa pengawalan dari Pasukan Pengamanan Presiden.

Gibran juga nampak menenteng tasnya sendiri. "Gibran sendirian. Kami sempat salaman dan ngobrol," kata Rudy saat berbincang dengan detikcom, Jumat (7/10/2016).

Cerita Wali Kota Solo yang Satu Pesawat Kelas Ekonomi dengan Gibran JokowiCerita Wali Kota Solo yang Satu Pesawat Kelas Ekonomi dengan Gibran Jokowi


Rudy dan Gibran memang sama-sama tak suka duduk di kelas bisnis. "Dari dulu saya tidak pernah naik (kelas) bisnis. Lha buat apa wong sampainya juga sama," kata dia.

Selain Wali Kota Rudy, penulis buku Mantra Layar Kaca Fenty Effendy juga menjadi salah satu saksi Gibran yang naik pesawat di kelas ekonomi.

"Anak Presiden di penerbangan Solo-Jakarta siang ini. Jalan sendiri. Nenteng tas sendiri. Sama sekali enggak ada pengawalan. (duduk) Kelas ekonomi," kata Fenty. (erd/bal)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads