PPP Kubu Djan Dukung Ahok-Djarot, PAN: Kami Yakin Koalisi Tidak Pecah

PPP Kubu Djan Dukung Ahok-Djarot, PAN: Kami Yakin Koalisi Tidak Pecah

Yudhistira Amran Saleh - detikNews
Jumat, 07 Okt 2016 15:36 WIB
Foto: PPP dukung Ahok-Djarot (Nathania Riris Michicco/detikcom)
Jakarta - PPP kubu Djan Faridz menyatakan dukungan kepada Ahok-Djarot di Pilgub DKI, padahal PPP kepengurusan Romahurmuziy mendukung Agus-Sylviana. Menanggapi hal itu, PAN tetap yakin koalisi dukungan ke Agus-Sylviana Murni tetap solid.

"Yang pertama itu urusan dapur mereka ya. Kedua saya meyakini malah bahkan yakin Mas Romi (Romahurmuziy), Pak Djan Farid, Haji Lulung kalau untuk bicara Mas Agus pasti satu kesatuan yang utuh. Tidak pecah. Koalisi kemungkinan besar tidak pecah," kata Ketua DPW PAN DKI Eko Hendro Purnomo di Gedung IS, Pramuka, Jaktim, Jumat (7/10/2016).

Eko juga menjelaskan bahwa orang-orang di PPP tetap solid dukung Agus-Sylvi. Salah satunya adalah Haji Lulung dan juga tentunya Ketua PPP Romahurmuziy.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya melihatnya ke Pak SBY dan Mas Agus. Kalau Haji Lulung jelas-jelas tak berpihak pada Ahok. Kalau saya lihat PPP tetap utuh kalau bicara Mas Agus dan Mpok Sylvi. Mereka tetap utuh, kalau yang lainnya gak tahu," lanjutnya.

Romi, menurut Eko juga selalu melakukan komunikasi dengan para pimpinan partai. Misalnya dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

"Saya yakin juga Mas Romi menjembatani pertemuan Pak SBY dengan Cak Imin dan juga Pak Zul," ucap Eko Patrio.

Diberitakan sebelumnya, Djan beralasan Ahok selama ini melindungi dan mengakomodir kebutuhan umat Islam di Jakarta. Keputusan ini diambil berdasarkan rapat pleno DPP PPP yang dilaksanakan pada 4 Oktober lalu.

"Menyikapi Pilkada DKI 2017 DPP Partai Persatuan Pembangunan menyatakan sikap untuk mempertimbangkan dan mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat," kata Djan Faridz Kantor DPP PPP Jl. Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (07/10/2016). (yds/miq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads