Kejadian itu menimpa sebuah rumah mewah di Perumahan Bukit Sari, Jalan Bukit Bromo nomor 26, Ngesrep, Kecamatan Banyumanik, Semarang. Tiga orang berhasil meloloskan diri namun ada dua anak yang dikabarkan masih tertimbun di lokasi.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya langsung ke sini. Kondisinya sudah seperti ini," kata Rasiyono kepada detikcom di lokasi, Minggu (2/10/2016).
![]() |
Rasiyono juga menghubungi teman-temannya dan berusaha membantu penghuni rumah, Enrico, yang saat itu sudah berhasil lolos bersama istri dan ayahnya.
"Papanya pak Enrico itu lumpuh, sudah sepuh, saya bantu gendong. Sekarang di rumah saudaranya. Mereka luka-luka," ucap Rasiyono.
![]() |
Pemilik rumah masih panik karena anak-anak mereka yaitu Jessica (18) dan Jason (8) tertimbun di reruntuhan rumah. Warga langsung menghubungi kepolisian dan Basarnas kantor SAR Semarang.
"Jadi ini tertimbun talut di sebelah barat, atasnya itu tanah kosong," ujarnya.
![]() |
Hingga saat ini Tim SAR gabungan masih berusaha mencari korban yang tertimbun. Sementara itu terlihat Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi dan Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Abiyoso juga berada di lokasi. (alg/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini