"Program kemandirian ini harus terus kita tingkatkan agar napi tidak hanya terkukung saja di dalam penjara, makanya dengan diberikannya pelatihan kemandirian ini bertujuan agar selepasnya mereka keluar nanti bisa menjadi manusia yang berguna, manusia yang mandiri," ujar Yasonna di lahan perkebunan Lapas Kelas I Kota Makassar, Jl Sultan Alauddin, Makassar, Sabtu (1/9/2016).
kegiatan panen perdana cabai ini juga merupakan rangkaian program kerja sama antara Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulsel dan Kanwil Kemenkumham Sulsel. Yasonna menambahkan ada alasan kenapa tanaman cabai yang lebih banyak dibudidayakan di perkebunan lapas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Di lahan seluas kurang lebih 1 hektare, warga binaan lapas kelas I kota Makassar mengelolanya menjadi lahan perkebunan produktif. Menurut Kapala Kanwil Sulawesi Selatan Sahabuddin Kilkoda, lahan ini diperuntukan untuk membina warga binaan sebelum keluar dari lapas.
"Selain panen cabai, kita juga ada lapas produksi yang menghasilkan mebel dan furnitur-furnitur lainnya, jadi kita benar-benar bina dengan baik," ujar Sahabuddin.
(adf/imk)