Tak cuma itu, ada juga karpet merah memanjang lengkap dengan peragaan busana oleh para model profesional. Ya, ada peragaan busana batik untuk menyambut hari batik di terminal kota batik tersebut.
Acara peragaan busana ini selain mengenalkan batik untuk para wisatawan juga dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional 2 Oktober mendatang. Fashion Show "Gorgeous Batik" ini sengaja diselenggarakan di Bandara Internasional Adi Soemarmo sebagai pintu masuk bagi wisatawan ke Kota Solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Acara itu diprakarsai pihak bandara bekerjasama dengan The Sunan Hotel, salah satu hotel terbesar di Solo saat ini. Selain untuk semakin mengenalkan potensi ekonomi rakyat serta terus meningkatkan kunjungan wisatawan, acara itu juga digelar dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional yang akan jatuh pada 2 Oktober mendatang. Bandara dianggap penting karena merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan datang Kota Solo.
"Selama ini kegiatan-kegiatan di bandara hanya pada saat Idul Fitri dan Natal. Semoga kedepan lebih banyak lagi. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda tahunan sehingga wisatawan manca negara bisa mengenal batik dan budaya lainnya yang berasal dari Solo dan Indonesia," ujar General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, Abdullah Usman.
Sementara itu General Manager The Sunan Hotel Solo, Retno Wulandari, selaku pemrakarsa acara mengatakan bahwa sebagai pelaku industri pariwisata pihaknya merasa harus mampu menangkap potensi wisatawan baik domestik maupun manca negara yang datang melalui Adi Soemarmo.
Kegiatan fashion show bertajuk 'Gorgeous Batik' diselenggarakan untuk mengangkat kekayaan dan tradisi Kota Solo guna meningkatkan kunjungan wisata.
![]() |
Peragaan busana itu menampilkan koleksi batik rancangan dua desainer kenamaan Kota Solo, Neny Livia dan Robin Karebet. Neny kali ini mengedepankan eksplorasi batik bertema wayang, sedangkan Robin Karebet mengkombinasikan tiga gaya batik yaitu Solo, Yogyakarta dan Pekalongan.
Cat walk dengan beralaskan karrpet merah sepanjang sekitar 25 meterdipasang persis di depan pintu masuk keberangkatan. Para model berlenggak-lenggok memamerkan rancangan kedua desainer di tengah lalu-lalang calon penumpang yang nampak terkesima dengan acara itu.
Banyak dari mereka yang memilih behenti meluangkan waktu untuk menyaksikan acara sambil tak lupa mengabadikan pameran atau berselfie. (mbr/fdn)