Meski berstatus pengurus Gerindra, Sandiaga menegaskan dirinya bersama Anies merupakan pasangan dari kalangan profesional. Sandiaga menolak bila disebut sebagai duet politik bersama Anies.
"Jadi ini bukan duet politik. Maka di sini kita benar-benar terharu atas kebesaran hati dari Partai Gerindra dan PKS. Dan juga kebesaran hati Pak Prabowo dan Pak Iman (Sohibul Iman) bahwa yang dihadirkan di sini, Anies-Sandi bukan duet politik. Tapi pasangan calon profesional yang siap bekerja," ujar Sandi dalam sambutan peresmian Roemah Joeang Anies-Sandi di Jl. Brawijaya IX No. 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (26/9/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami siap mengedepankan kemajuan Jakarta bukan mengedepankan kepentingan ego, atau kepentingan golongan atau individu," ujarnya.
![]() |
Sandi juga memuji sosok Anies yang lama berkecimpung di dunia akademisi. Latar belakang Anies tersebut bagi Sandi melengkapi dirinya yang punya perhatian khusus terhadap persoalan ekonomi.
"Ini adalah dwitunggal. Kami sangat komplementer. Mas Anies yang menguasai bidang pendidikan untuk mencerdaskan masyarakat Jakarta. Saya menguasai bidang ekonomi dan infrastruktur akan meningkatkan kesejahteraan. Ini yang mudah-mudahan bisa membuat masyarakat Jakarta lebih baik dan sejahtera," tutur dia.
Sandi dalam sambutannya juga menyinggung penggodokan tim pemenangan. Dia memastikan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera akan menjadi ketua tim.
"Ini (tim pemenangan, red) sekarang lagi disusun, kemarin Pak Prabowo dan Pak Shobibul Iman sudah menunjuk dr. Mardani Ali Sera sebagai ketua tim pemenangan," ujarnya.
Mardani sambung Sandi kini tengah menggodok nama-nama yang nantinya akan diserahkan ke KPUD DKI Jakarta sebagai tim sukses.
"Beliau (Mardani) sekarang lagi duduk bersama-sama dengan masing-masing elemen, dari Gerindra dan PKS. Kita harapkan dalam beberapa hari ke depan bisa diperkenalkan kepada masyarakat Jakarta," kata Sandi. (fdn/fdn)