Jenguk Suaminya di KPK, Istri Irman Gusman Tutupi Wajah Pakai Tas

Jenguk Suaminya di KPK, Istri Irman Gusman Tutupi Wajah Pakai Tas

Dhani Irawan - detikNews
Senin, 26 Sep 2016 11:19 WIB
Foto: Istri Irman Gusman, Liestyana Rizal Gusman, menutupi wajah dari sorotan kamera menggunakan tas (Dhani Irawan/detikcom)
Jakarta - Istri Irman Gusman, Liestyana Rizal Gusman, menyambangi KPK. Dia hendak menjenguk suaminya yang ditahan penyidik KPK di rumah tahanan KPK cabang Pomdam Guntur.

Liestyana yang mengenakan kaca mata warna hitam tersebut memilih untuk tutup mulut meski dicecar berbagai pertanyaan oleh wartawan. Dia pun sempat menutupi wajahnya dari sorotan kamera menggunakan tasnya.

Jadwal besuk tahanan KPK memang ditetapkan setiap hari Senin dan Kamis. Namun KPK menegaskan bahwa Irman dilarang menerima kunjungan dari anggota DPD dan DPR. Ketua KPK Agus Rahardjo tidak menjelaskan secara pasti alasan larangan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Foto: Istri Irman Gusman, Liestyana Rizal Gusman, menutupi wajah dari sorotan kamera menggunakan tas (Dhani Irawan/detikcom)Foto: Istri Irman Gusman, Liestyana Rizal Gusman, menutupi wajah dari sorotan kamera menggunakan tas (Dhani Irawan/detikcom)

Sebelumnya, pengacara Irman Gusman, Tommy Singh ,menyebut KPK melarang anggota DPD dan DPR menjenguk Irman Gusman. Tommy mengaku tidak tahu alasan pelarangan itu.

"Iya memang semua anggota DPD dan DPR dilarang menjenguk Pak Irman Gusman. Tapi saya tidak tahu penyebabnya apa," ujar Tommy.

Irman Gusman ditangkap KPK pada hari Sabtu (17/9) dini hari. Petugas KPK juga menyita duit Rp 100 juta di rumahnya. Duit diduga suap sebesar Rp 100 juta tersebut berasal dari pengusaha Xaveriandy Sutanto terkait kuota impor gula.

 Liestyana yang mengenakan kaca mata warna hitam tersebut memilih untuk tutup mulut meski dicecar berbagai pertanyaan oleh wartawan (Dhani Irawan/detikcom) Liestyana yang mengenakan kaca mata warna hitam tersebut memilih untuk tutup mulut meski dicecar berbagai pertanyaan oleh wartawan (Dhani Irawan/detikcom)

Berdasarkan hasil sadapan KPK, Irman Gusman diketahui mengontak petinggi Bulog, meminta kuota impor gula 3 ribu ton milik Jakarta dialihkan ke Sumatera Barat.

"Sebetulnya dia itu bukan kuota. Sebetulnya kan ingin itu kan diambilkan dari kuota untuk Jakarta. Itu diambilkan 3.000 (ton) supaya dialihkan ke Sumatera Barat," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata saat berbincang, Kamis (22/9).

Alex menjelaskan, dari hasil sadapan telepon memang diketahui Irman mengontak petinggi Bulog. Dalam percakapan itu, Irman langsung menyebut nama Xaveriandy Sutanto sebagai pihak yang bisa dipercaya untuk menyalurkan gula impor di Sumbar. (dhn/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads