Ahok Ingin Pejabat Eselon DKI Jalani Tes Rambut

Ahok Ingin Pejabat Eselon DKI Jalani Tes Rambut

Jabbar Ramdhani - detikNews
Minggu, 25 Sep 2016 17:01 WIB
Ahok Ingin Pejabat Eselon DKI Jalani Tes Rambut
Foto: Hasan Alhabshy
Jakarta - Calon gubernur petahana DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) baru saja mengikuti tes bebas narkoba di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN). Dalam tes itu, BNN mengambil sampel berupa urine dan rambut.

Untuk tes bebas narkoba, biasanya hanya akan diambil sampel urine. Namun, kali ini sampel rambut diambil karena jejak kandungan narkoba dapat tersimpan lama di dalamnya.

Ahok kemudian berpikir untuk melakukan tes rambut kepada para pejabat setingkat eselon. Sebab, tes urine yang dilakukan dirasa kurang mumpuni hasilnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi ke depan, saya pengen untuk eseleon lebih tinggi, saya pengen biadain pakai tes rambut. Karena pakai yang urine itu gagal," ujar Ahok ketika hendak meninggalkan Gedung BNN, Jl. MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Minggu (25/9/2016).

Pada tes yang digelar oleh BNN ini, para kandidat lainnya turut diambil sampel rambutnya sebanyak 50 gram. Humas BNN, Kombes Pol Slamet Pribadi mengatakan bahwa rambut dapat menyimpan kandungan narkoba hingga 3 bulan lamanya.

"Itu teknis ya. Tapi yang diambil adalah urine dan rambut. Sebenarnya untuk tes urine saja cukup. Cuma juga dilakukan tes rambut agar hasilnya lebih pasti. Karena rambut menyimpan lebih lama sekitar 3 bulan," ujar Slamet di lokasi yang sama sebelumnya.

(Hbb/Hbb)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads