Ketua MPR Dukung Pemekaran Terbatas Untuk Daerah Perbatasan

Ketua MPR Dukung Pemekaran Terbatas Untuk Daerah Perbatasan

Wisnu Prasetiyo Adi Putra - detikNews
Minggu, 25 Sep 2016 03:59 WIB
Foto: Dok. MPR
Tarakan -
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menerima sejumlah perwakilan WNI yang bermukim di Nunukan, Kalimantan Utara. Ia menerima pengaduan dari kelompok adat budaya perbatasan (KABUDAYA) lantaran terjadinya sengketa di perbatasan Indonesia-Malaysia.
"Saat ini di Nunukan terdapat 154 ribu hektar dan 12 desa yang ditinggali WNI masih disengketakan. Ini harus mendapat perhatian khusus dari pemerintah," ujar Zulkifli di Hotel Swiss-Bell Tarakan, Kalimantan Utara, Sabtu (24/9/2016).
Zulkifli berharap moratorium untuk pemekaran daerah tidak dilakukan terhadap daerah perbatasan. Hal ini dikarenakan agar daerah perbatasan merupakan halaman muka Indonesia.
Oleh sebab itu, tidak boleh semakin tertinggal. "Kita ingin moratorium itu tidak diberlakukan untuk daerah perbatasan. Bayangkan kalau daerah perbatasan itu ketinggalan," sambungnya.
"Saya dorong moratorium dulu. Soal daerah otonomi khusus nanti bisa berlangsung dengan sendirinya," tutup Zul (wsn/wsn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads