Tukang Las ini Cari Tambahan dengan Jual Sabu dan Akhirnya Berakhir di Kantor Polisi

Tukang Las ini Cari Tambahan dengan Jual Sabu dan Akhirnya Berakhir di Kantor Polisi

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Rabu, 21 Sep 2016 15:52 WIB
Foto: chaidir/detikcom
Pekanbaru - Dua pria yang bekerja sebagai tukang las di Pekanbaru ditangkap Dit ResNarkoba Polda Riau. Mereka berurusan dengan aparat karena ketangkap menjual narkoba jenis sabu.

Demikian disampaikan, AKP S Sinaga, Panit I, Subdit I, Dit ResNarkoba Polda Riau kepada wartawan, Selasa (21/9/2016). S Sinaga menjelaskan, kedua tersangka adalah, AK (38) dan AS (37) keduanya warga Pekanbaru. Mereka selama ini bekerja di bengkel las. Alasan mencari tambahan pendapatan, nekat menjual sabu.

"Itu alasan mereka (cari tambahan uang). Namun hasil tes urine mereka juga positif menggunakan narkoba," kata S Sinaga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masih menurut S Sinaga, mereka ini ditangkap pada Senin (20/9) siang sekitar pukul 14. 00 WIB di Tenayan Raya, Pekanbaru. Saat itu tim Polda Riau melakukan penyamaran untuk membeli sabu.

"Ketika akan ditangkap, keduanya sempat melarikan diri ke rumah-rumah penduduk. Sempat terjadi aksi kejar-kejaran. Kepala tersangka AK sempat bocor karena terjatuh," kata S Sinaga.

Dari tangan kedua tersangka ini, lanjut S Sinaga, diamankan barang bukti 4,4 gram narkoba jenis sabu. Mereka mengaku mendapat pasokan sabu dari seseorang inisial A.

"Kita masih akan kembangkan untuk mencari bandarnya inisial A. Para tersangka mengaku, kalau mereka baru sekali ini menjual. Tapi itukan pengakuan mereka, kita tidak percaya begitu saja," tutup S Sinaga. (cha/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads