Kapal ini membawa serta 47 Taruna Angkatan Laut dari 7 negara dalam rangka mendidik calon pimpinan di angkatan laut negara mereka masing-masing.
Komandan Lantamal VI Laksamana Pertama Yusup yang menerima secara resmi rombongan ASEAN Cadet Sail 2016 di Pangkalan Utama Angkatan Laut VI, Makassar, Selasa (20/9/2016), menyebutkan taruna berasal dari 7 negara, yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Laos, Brunei Darussalam dan Kamboja. Mereka dididik secara khusus berlayar mengarungi Samudera Indonesia menggunakan kapal layar kebanggaan TNI AL sebelum menjadi pimpinan di angkatan laut negaranya masing-masing.
![]() |
Di bawah kepemimpinan Komandan KRI Dewaruci, Letnan Kolonel (P) Widyatmoko Baruno Aji, para Cadet se-ASEAN akan berlayar keliling Indonesia dan mengunjungi beberapa daerah di Indonesia. Sebelum berlabuh di Makassar, KRI Dewaruci lebih dulu singgah di Lombok dan Bali. Setelah singgah di Makassar selama 3 hari, KRI Dewaruci akan melanjutkan pelayarannya ke Balikpapan, Semarang dan Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yusup mengenang ketika masih menjadi Taruna Akademi Angkatan Laut pada tahun 1986. Dia pernah ikut berlayar di KRI Dewaruci berkeliling dunia, mengarungi ganasnya Samudera Pasifik menggunakan kapal layar bertiang tiga buatan H.C. StΓΌlcken & Sohn Hamburg, Jerman tahun 1953 ini hingga di Amerika Serikat dan Vancouver, Kanada.
Menurut Yusup, KRI Dewaruci sebentar lagi akan digantikan kapal latih yang baru, KRI Bima Suci yang memiliki ukuran lebih besar dari KRI Dewaruci. Saat ini kapal itu masih dalam proses pembangunan di Spanyol. Nantinya, KRI Dewaruci tidak lagi berlayar ke luar negeri.
"Kapal sejenis ini cuma dibuat tiga unit di dunia, namun saat ini hanya tersisa KRI Dewaruci. Yang di Jerman dan Yugoslavia sudah tidak digunakan lagi," tambah Yusup.
![]() |
Kedatangan rombongan Cadet se-ASEAN di Makassar ini disambut prosesi adat Angngaru dan Tarian Paddupa khas Sulawesi Selatan. Selama tiga hari berlabuh di Lantamal VI Makassar, KRI Dewaruci akan dibuka untuk umum. Warga Makassar bebas melihat langsung kapal layar kebanggaan TNI AL ini. (mna/nwy)