Kepala Humas PT KAI Agus Komarudin dirinya sudah dengar ramai dibicarakan soal petugas yang menurunkan penumpang yang kedapatan merokok ini. Namun dia mengaku belum tahu identitas petugas itu, serta kapan dan di mana peristiwa itu terjadi. Dirinya masih akan mencari tahu.
"Tapi kalau masinis enggak mungkin menurunkan penumpang, dia adanya di lokomotif. Mungkin kondektur kali ya. Di dalam kereta api juga ada petugas Polsuska," kata Agus saat berbincang dengan detikcom via telepon, Senin (19/9/2016) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Baca juga: Viral Perokok Diturunkan dari Kereta, Ketegasan Petugas Tuai Pujian)
Agus menegaskan, penumpang dilarang merokok di dalam gerbong kereta. Aturan tersebut sudah lama disosialisasikan oleh PT KAI. Dia menilai ketegasan petugasnya menurunkan penumpang sudah tepat.
"Merokok di dalam kereta memang enggak boleh. Akan diturunkan di stasiun berikutnya. Begitu aturannya," ucapnya.
"Kita tegas saja, aturan itu harus dilaksanakan. Petugas juga harus melaksanakan peraturan yang sudah dikeluarkan perusahaan. Artinya, ketika ada penumpang merokok di dalam kereta, ya tentunya kita turunkan di stasiun berikutnya," sambung Agus.
Agus meminta hal ini jadi pelajaran. Penumpang tak boleh merokok di dalam gerbong kereta. Di stasiun pun perokok harus merokok di tempat yang telah disediakan.
(hri/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini